SLEMAN, KRJOGJA.com - Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Minggu (21/5/2017)Â secara resmi memberikan dua penghargaan bagi Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) atas capaian anggota bank terbanyak dan edukasi perbankan secara serentak di lokasi dan oleh direksi bank terbanyak. MURI mencatat ada 1.634 BPR-BPRS yang tergabung dalam Perbarindo dan dilakukannya edukasi perbankan secara serentak di lokasi dan oleh direksi bank terbanyak, yaitu lebih dari 2000 direksi.
Senior Manager MURI Sri Widayati mengatakan penganugerahan rekor tersebut diberikan setelah pihaknya melakukan penghitungan secara langsung di lokasi saat acara puncak Hari BPR-BPRS Nasional di Pelataran Candi Prambanan. "Kami sudah memastikan dan akhirnya memberikan piagam penghargaan kepada Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) atas rekor anggota bank terbanyak yakni 1.634 BPR-BPRS dan edukasi perbankan serentak terbanyak oleh 2000 lebih direksi," ungkap Sri Widayati.
Sementara Ketua DPP Perbarindo Djoko Suyanto mengatakan, hingga saat ini tingkat pengenalan masyarakat terhadap BPR dan bank perkreditan rakyat syariah (BPRS) masih dirasakan sangat kurang. Bahkan ada kesan di masyarakat, keberadaan BPR dan BPRS hanya untuk meminjam uang.
"Kami menilai perlu adanya sebuah momentum untuk meningkatkan awareness dan pemahaman masyarakat terhadap Perbankan khususnya Industri BPR – BPRS. Dan hari ini 21 Mei dalam perayaan ulang tahun Perbarindo sekaligus percanangan Hari BPR-BPRS Nasional kami gencarkan edukasi perbankan," ungkapnya.
Meski demikian Djoko mencatat industri BPR pada Februari 2017 mengalami pertumbuhan sebesar 10,88 persen dari Rp 102 triliun menjadi Rp 113 triliun dibandingkan periode sebelumya. Sementara di sisi kredit yang diberikan tumbuh sebesar 9,78 persen, dari Rp 75 triliun menjadi Rp 82 triliun.
"Kami juga mencatat jumlah tabungan yang berhasil dihimpun mencapai Rp 23,4 triliun atau tumbuh sebesar 12,69 persen dan deposito tumbuh sebesar 10,79 persen dari Rp 46 triliun menjadi Rp 53 triliun. Adapun jumlah nasabah yang sudah dilayani industri BPR mencapai 14 juta lebih nasabah yang tersebar di seluruh Indonesia," terangnya.
Perbarindo pun berharap, adanya capaian rekor yang dicatat MURI mampu mengingatkan masyarakat adanya Hari BPR-BPRS Nasional yang diperingati setiap 21 Mei. "Harapannya masyarakat bisa semakin tahu dan mengenal dekat BPR-BPRS," pungkasnya. (Fxh)