Kiriman Uang TKI Turun Rp 1,07 Triliun

Photo Author
- Jumat, 19 Mei 2017 | 14:26 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Bank Indonesia (BI) mengungkapkan remitansi atau pengiriman uang dari dalam atau ke luar negeri di Indonesia mengalami penurunan. Pada kuartal I-2017, penerimaan secondary income tercatat USD800 juta atau setara Rp1,07 triliun (kurs Rp13.407 per USD).

Deputi Direktur Departemen Statistik Bank Indonesia (BI) Tutuk S Cahyono mengatakan, jumlah tersebut menurun dibandingkan periode kuartal I 2016 sebesar USD1,3 miliar. Penurunan terjadi akibat adanya pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke sejumlah negara di Timur Tengah.

"Moratorium pengiriman TKI itu memang berdampak ke remitansi, jadi yang masuk berkurang," ungkapnya dalam acara diskusi Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) di Gedung BI, Jumat (19/5/2017). 

Menurutnya, selain faktor tersebut, krisis keuangan yang sedang terjadi juga turut memengaruhi penurunan pemasukan uang ke Indonesia. Di mana kondisi perekonomian dan keuangan di negara tempat TKI berada sedang melemah. "Ini juga karena banyak tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di Indonesia lebih banyak mengirimkan uang ke negara asalnya," tukasnya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB
X