JAKARTA, KRJOGJA.com - Allianz Indonesia mencatat Pendapatan Premi Bruto (Gross Written Premium/GWP) Gabungan (dari lini usaha asuransi jiwa dan umum) sebesar Rp 10,19 triliun di tahun 2016 atau mengalami peningkatan sebesar 1,4% dibandingkan periode yang sama di tahun 2015.
Sampai dengan akhir tahun 2016, Allianz Indonesia mencatat laba bersih gabungan sebesar Rp 837,49 miliar, atau turun sangat tipis sebesar 0,3% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh tantangan yang dihadapi oleh lini asuransi umum di tahun 2016.Â
Apabila dilihat dari laju pertumbuhan tahunan majemuk (Compunding Annual Growth Rate) perusahaan secara gabungan selama 4 tahun terakhir, Allianz Indonesia tetap menunjukkan tren positif sebesar +4% untuk pendapatan premi bruto dan +17% untuk laba bersih. Total aset gabungan Allianz Indonesia juga mengalami peningkatan sebesar 8,0% dari Rp 29,77 triliun di tahun 2015 menjadi Rp 32,17 triliun di tahun 2016.
"Pertumbuhan yang terjadi adalah berkat upaya kami untuk selalu menjaga kepercayaan lebih dari 7 juta tertanggung dan memberikan pelayanan yang prima dalam memenuhi kebutuhan pengelolaan risiko keuangan mereka. Bahkan di tengah-tengah kondisi pasar yang penuh tantangan, jumlah nasabah kami mengalami peningkatan," ujar Country Manager & Direktur Utama Allianz Life Indonesia  Joachim Wessling.
Wessling menjelaskan bisnis Asuransi Jiwa dan Kesehatan Allianz Indonesia terus berinovasi demi kepuasan nasabah PT Asuransi Allianz Life Indonesia yang bergerak di lini usaha asuransi jiwa mencatatkan Pendapatan Premi Bruto Rp 9,09 triliun di tahun 2016, atau meningkat sebesar 3,1% dari Rp 8,82 triliun di tahun 2015. (*)