Krjogja.com - SLEMAN - Tiga Entitas Holding Ultra Mikro BRI, Pegadaian, dan PNM, terus mengintegrasikan layanan Ultra Mikro (UMi) di tengah masyarakat melalui Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM).
SenyuM merupakan kantor satu atap yang memudahkan nasabah untuk dapat mengakses berbagai layanan keuangan formal sesuai dengan kebutuhannya. Memasuki tahun ke-2 Holding Ultra Mikro, SenyuM kembali hadir di Prambanan, DI Yogyakarta dengan konsep Integrated Co-location melalui penggabungan kantor BRI Unit Prambanan Adisucipto dan Pegadaian UPC Prambanan, Senin (25/9/2023).
Baca Juga: Ribuan Maba Unnes Jalani Tes Urine, Ini Harapan Pihak Kampus
Berbeda dengan konsep Co-location sebelumnya, dimana Pegadaian hanya menempatkan fungsi layanan terbatas, kali ini penggabungan dua kantor dilakukan secara menyeluruh dengan formasi pekerja lengkap. Keduanya akan beroperasi dalam satu atap di Jl. Yogya-Solo Km. 17 Kranggan Bokoharjo Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta.
Ditemui dalam peresmian SenyuM Prambanan, Regional Micro Banking Head BRI
Yogyakarta, Susanto menyampaikan bahwa sebelumnya kedua kantor tersebut berdekatan di wilayah kerja yang sama, yakni dalam radius 1 km. Besarnya potensi wilayah bagi BRI dan Pegadaian membuat konsep Integrated Co-location ini diimplementasikan.
Baca Juga: Hanung Cahyo Saputro Dilantik Menjadi Penjabat Bupati Banyumas
"Penggabungan kantor BRI dan Pegadaian di Prambanan bertujuan untuk meningkatkan akses ekosistem UMi. Memaksimalkan keberadaan jaringan BRI-Pegadaian, kolaborasi layanan keuangan masing-masing Entitas, khususnya layanan gadai secara cashless dengan menggunakan Simpedes UMI diharapkan dapat lebih optimal, sehingga proses inklusi dapat berjalan semakin baik," katanya.
Susanto menambahkan, dari sisi operasional Integrated Co-Location akan menciptakan kondisi yang efektif dan efisien. "Dari sisi kolaborasi Holding tentunya penggabungan kantor ini akan meningkatkan efisiensi dari sisi biaya dan optimalisasi proses kolaborasi antara pekerja BRI dan Pegadaian dalam hal melakukan cross-referral nasabah lintas entitas," tuturnya.
Senada, Deputy Bisnis PT Pegadaian Area Yogyakarta, Yohanis Wulang optimistis, melalui konsep Integrated Co-location akan memberi kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh produk pembiayaan yang cepat, aman dan tentunya variatif.
"Ibarat peribahasa, sekali mendayung satu dua pulau terlampaui. SenyuM Integrated Co-location merupakan one stop service layanan kepada nasabah. Sejalan dengan visi Holding Ultra Mikro, kehadiran SenyuM di tengah masyarakat dengan konsep baru ini diharapkan bisa memberi kenyamanan bagi nasabah ketika memilih fitur pembiayaan yang sesuai dengan apa yang mereka butuhkan," kata Wulang.
"Oleh karena itu kami berharap, SenyuM dapat membantu masyarakat yang ingin mengembangkan usahanya untuk dapat naik kelas dan berdaya saing," harapnya. (*)
