Maret 2024, PII Kucurkan Penjaminan 52 Proyek Senilai Rp 503 Triliun

Photo Author
- Kamis, 30 Mei 2024 | 18:05 WIB
ilustrasi pembayaran THR (istimewa)
ilustrasi pembayaran THR (istimewa)


Krjogja.com — Bogor — Direktur Bisnis PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Andre Permana mengatakan sampai Maret 2024 PII telah memberikan penjaminan terhadap proyek 52 proyek dengan nilai Rp 503 triliun. Serta 34 proyek KPBU (kerjasama pemerintah dengan badan usaha) dengan nilai proyek Rp 301 triliun.

“Proyek tersebut milik KPBU, proyek pinjaman langsung BUMN dan BUMN dalam rangka PEN,” kata Direktur Bisnis PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Andre Permana, pada acara Meda Gathering Kemenkeu, di Bogor, 29-30 Mei 2024.

Baca Juga: 5 Barang yang Bisa Didapatkan Pakai Kredit Online Tanpa DP Menggunakan Kredivo

Dikatakan, ada tiga peran yang dilakukan pelaksanaan mandat PII. Penjaminan ini sifatnya financing enabler, project enabler, lalu ada ecosystem enabler. Untuk financing enabler, ada 34 total jumlah proyek KPBU yang dijamin, dan 20 proyek telah beroperasi. Dengan total nilai investasi proyek KPBU sebesar 300 triliun.
Dengan 7 sektor yakni ketenagalistrikan, air minum, transportasi, jalan, telekomunikasi dan konservasi energi.

Sedangkan project enabler yakni 18 proyek yang difasilitasi oleh Projeci Development Fasility (PDF) di 7 sektor. Sementara bantuan pemerintah pusat dan daerah 25 proyek KPBU potensi dan jaminan yang dibantu oleh PII. Sekitar 6,7 miliar dolar AS potensi nilai total investasi yang akan datang dari daftar proyek KPBU. Serta 22 pemerintah daerah yang dibantu secara intensif oleh PII pada tahun 2022-2023.

Baca Juga: Akhiri Tahun Ajaran 2023/2024, SD Muh Sapen Gelar 'Sapen Edu Expo'

“Financing enabler, 34 penjaminan KPBU 300 trliun investrasi. Project enabler, kami siapkan berbagai proyek KPBU dan non KPBU, tidak ada batasan wilayah mana yang harus didukung tetapi sejauh mana kesiapan stakeholder. Eco enabler, kita bisa beri sertifikasi secara global, kami adalah satu-satunya di Indonesia,” tegasnya.

Setiap proyek yang dijamin, memberikan kuantifikasi dampak ekonomi seperti 16 ruas jalan tol, 9 jalan nasional, 37 jembatan yang memberikan nilai tambah sekitar Rp 319 triliun dan sektor non tol Rp 2,6 triliun. Untuk Palapa Ring dan satelit multiguna dampak ekonomnya Rp 28 triliun. 6 proyek SPAM dampak ekonominya Rp 19 triliun.

Baca Juga: Beli Hyundai Rp 300 Jutaan, Dapat IONIQ 6 Gratis

KA Makassar-Pare-pare dan proving ground Bekasi, dampak ekonominya Rp 48 triliun. APJ Madiun dan Lombok Barat, dampak ekonominya Rp 0,7 triliun serta pengembangan Mandalika, dampak ekonominya Rp 8 triliun.
Menyinggung tentang proyek yang dijamin PII dalam penurunan emisi gas rumah kaca, Andre mengatakan, potenai penurunan emisi gas rumah kaca dari proyek yang telah diberikab mencapai 1.6 juta ton CO2e. Dengan rincian sektor energi konservasi mencapai 408 ton CO2e. Sektor transportasi 616.132 ton CO2e serta sektor energi terbarukan 978.198 CO2e.

Sementara itu Kepala Divisi Evaluasi Lingkungan Sosial dan Teknik PT Sarana Multi (SMI) Gan Gan Dirgantara mengatakan, hingga Maret 2024 SMI telah membiaya 73 proyek climate ralated dengan komitmen kumulatif senilai Rp 24,6 triliun dan nilai proyek senilai Rp 141,7 triliun. Selain itu 49 proyek telah dihitung dan menghasilkan potensi gas rumah kaca terhindar sebesar 6,8 juta ton CO2e dan potensi karbon credit ekuivalen 25 juta dolar AS per tahun.

Baca Juga: Diantar Ojol, Sekda Klaten Kembalikan Formulir ke DPC PDIP

Dipaparkan, upaya SMI melakukan net zero emisi gas rumah kaca terus dilakukan. Bahkan emisi gas rumah kaca yang terhindar dari proyek energi terbarukan dan transportasi ramah lingkungan mencapai 6,85 juta juta yon CO2e per tahun. "untuk mengurangi emisi gar rumah kaca sebesar 31,89 persen tanpa bantuan internasional. Sedangkan 43,20 persen dengan bantuan internasional pada tahun 2030,” ujarnya. (Lmg)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB
X