keuangan

Penukaran Uang Tunai Lebaran Tembus Rp 187, 8 Triliun

Minggu, 10 Juni 2018 | 11:53 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Deputi Gubernur Bank Indonesiia (BI) Rosmaya mengatakan keperluan uang menjelang ramadhan, sebesar Rp 188,2 triliun atau meningkat dari tahun laku yang mencapai Rp 163,2 triliun atau meningkat 15,3 persen.

" Setiap tahun, persediaan uang menjelang ramadhan dan idul fitri naik  13,9 persen. Tapi tahun ini meningkat 15,3 persen dengan jumlah Rp  163,2 triliun tahun lalu dan  sekarang Rp 188,2 triliun,” tegasnya.

Menuut Rosmaya adapun penukaran uang pada posisi terakhir  8 Juni 2018 sudah mencapai Rp 187,8 trililun dari 188,2 triliun yang disediakan. "Jumlah uang ditambah karena antisipasi libur yang panjang, ada kenaikan THR dan PNS, ini responsif. BI sejak tahun lalu  memperbanyak distribusi uang dan daerah daerah perbatasan, diperlukan uang lebih banyak," tegasnya.

Guna memenuhi semua kebutuhan uang tunai masyarakat, kata Rosmaya bank sentral  bersama kantor perwakilan mengoptimalkan distribusi uang   lancar dan sampai ke masyarakat, dalam kondisi baik dan segar, dalam pecahan yang dibutuhkan.  

Untuk menjangkau daerah daerah terluat terpincil dan terdepan dan perbatasan, bank sentral bekerjasama  dengan perbankan, kolaborasi dengan perbankan. Termasuk dengan institusi lain dan untuk pengawalan  penukaran dan distribusi uang dengan baik, AU, AD, Brimob. (Lmg)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB