keuangan

LPS : 2.033 Rekening Nasabah Tak Layak Bayar

Kamis, 12 Januari 2017 | 23:36 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Direktur Eksekutif Klaim dan Resolusi Bank Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Ferdinan D Purba mengungkapkan pada tahun 2016 ada 2.033 rekening nasabah yang tidak layak bayar lantaran  tingkat bunga yang diberikan melebihi tingkat suku bunga yang telah ditetapkan.

"DSejak LPS beroperasi tahun 2005, klaim yang telah dibayarkan LPS mencapai Rp 1,176 triliun dengan jumlah rekening sebanyak 152.883 rekening," paparnya di Jakarta, Kamis (12/01/2017).

Menurut Ferdinand hingga 2016, akumulasi bank dalam likuidasi (BDL) mencapai 76 BPR-BPRS juga termasuk 1 bank umum. Dari jumlah tersebut 63 BPR/BPRS ini sudah selesai dan 13 bank lagi masih dalam proses.

Sementara Kepala Eksekutif LPS Fauzi Ichsan memprediksi bila suku bunga The Fed dinaikkan, maka pengaruhnya ke tingkat suku bunga di Indonesia pasti akan berpengaruh walaupun sedikit.

"Bila The Fed menaikkan suku bunganya,  akan terjadi penguatan terhadap dolar AS, dan itu akan merugikan perekonomian Amerika Serikat sendiri," katanya. 

Fauzi juga menegaskan, sebenarnya tidak ada alasan menaikkan suku bunga The Fed, karena suku bunga global masih stabil. Sehingga diperkirakan The tidak akan meningkatkan suku bunganya dalam 1-2 tahun ke depan.

"Kalau suku bunga The Fed naik, maka dolar AS akan menguat,  ini pukulan bagi ekonomi Amerika Serikat. Juga bisa dilihat selama suku bunga global masih stabil, tidak ada alasan suku bunga The Fed naik," tegasnya. (Lmg)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB