keuangan

CIMB Niaga Tawarkan Obligasi Berkelanjutan II Tahap I

Senin, 3 Oktober 2016 | 16:51 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) hari ini menyelenggarakan Paparan Publik Tahunan 2016 dan dalam rangka Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan II Bank CIMB Niaga Tahap I Tahun 2016. Paparan publik ini adalah bentuk transparansi dan keterbukaan informasi perseroan kepada seluruh masyarakat khususnya investor publik.

Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M. Siahaan mengungkapkan, jumlah nominal Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan II Bank CIMB Niaga Tahap I Tahun 2016 tersebut minimal sebesar Rp1.000.000.000.000 (satu triliun rupiah). Adapun dana yang diperoleh seluruhnya akan digunakan untuk pembiayaan ekspansi kredit dalam rangka mendukung pertumbuhan bisnis CIMB Niaga. 

"Obligasi yang ditawarkan terdiri dari tiga seri, yaitu Obligasi Seri A dengan jangka waktu tiga ratus tujuh puluh (370) hari, Obligasi Seri B dengan jangka waktu tiga (3) tahun, dan Obligasi Seri C dengan jangka waktu lima (5) tahun. Adapun obligasi ditawarkan dengan nilai 100% dari nilai nominal obligasi. Sedangkan pembayaran obligasi dilakukan secara triwulan sesuai dengan tanggal waktu pembayaran obligasi," kata Tigor sebagaimana keterangan persnya.

Tigor menjelaskan bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT CIMB Securities Indonesia, PT BCA Sekuritas dan PT Danareksa Sekuritas. Adapun wali amanatnya adalah PT Bank Permata Tbk. Masa book building obligasi ini dimulai dari 3 Oktober hingga 17 Oktober 2016, dan penjatahan pada 1 November 2016. Direncanakan, pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia dilakukan pada 4 November 2016.

"Strategi yang kami terapkan telah memberikan hasil yang lebih baik sebagaimana terlihat dari kinerja CIMB Niaga hingga paruh pertama 2016 yang semakin baik. Selain itu, lembaga pemeringkat independen, PT Pemeringkat Efek Indonesia memberikan rating id AAA atas Obligasi Berkelanjutan II Bank CIMB Niaga Tahap I Tahun 2016 ini. Sehingga, kami optimis penerbitan Obligasi ini akan menarik minat para investor.” pungkas Tigor. 

CIMB Niaga berhasil mencatatkan kinerja positif hingga paruh pertama tahun ini. Perseroan telah melaporkan perolehan laba bersih konsolidasi (tidak diaudit) sebesar Rp736 miliar pada enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2016, tumbuh sebesar 318,2% year-on-year (Y-o-Y), menghasilkan earning per share sebesar Rp29,29.  Dengan total aset mencapai Rp239,38 triliun per 30 Juni 2016, CIMB Niaga mempertahankan posisinya sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset. (*)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB