JAKARTA (KRjogja.com) - Bank Muamalat Indonesia bersama Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA) melakukan kerjasama sindikasi pembiayaan untuk pembangunan Jalan Tol Soreang - Pasir Koja (Soroja) yang akan dikelola oleh PT Citra Marga Lintas Jabar (CMLJ).Â
Pembiayaan sindikasi pembangunan jalan tol ini memiliki total plafon pembiayaan sejumlah Rp 834 Miliar. Â Adapun kerjasama sindikasi tersebut akan menggunakan skema murabahah, di mana Bank Muamalat Indonesia bersama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Tengah Unit Usaha Syariah (UUS) bertindak sebagai Mandated Lead Arranger (MLA).Â
President Director Bank Muamalat Indonesia, Endy Abdurrahman mengatakan pembiayaan sindikasi ini merupakan bentuk nyata dukungan perbankan syariah terhadap program–program pemerintah, diantaranya pembangunan infrastruktur jalan tol. Pembangunan jalan tol ini akan memberikan dampak luas, terutama bagi perkembangan ekonomi.
"Seperti yang kita ketahui bersama, selain mempunyai prospek ekonomi potensial di Indonesia, investasi pembangunan jalan tol menjadi bagian dari agenda prioritas pemerintah yaitu untuk mendukung konektivitas. Perlu sinergi yang kuat antara Pemerintah, Pelaku usaha (BUMN dan swasta) dan tentunya perbankan, agar dapat memberikan dampak positif yang lebih luas lagi, terutama bagi perkembangan ekonomi," ungkap Endy dalam keterangan tertulis, Jumat (23/09/2016).
Corporate Banking Director Bank Muamalat Indonesia, Indra Y. Sugiarto mengaku optimis dengan dilaksanakannya kerjasama sindikasi ini. Pihaknya dan BPD UUS peserta sindikasi lainnya optimis melihat potensi pembiayaan pembangunan jalan tol ini sebagai peluang untuk meningkatkan portofolio pembiayaan perusahaan, serta untuk mendukung program pembangunan pemerintah.Â
"Kami juga berencana melakukan arranging sindikasi dan club deal di beberapa lini bisnis agro industry, consumer goods, property dan sektor energi listrik. Kerjasama tersebut merupakan salah satu strategi perusahaan agar dapat memenuhi target pembiayaan korporasi, yang ditargetkan dapat tumbuh 7 hingga 9 persen di sepanjang tahun," imbuh Indra.Â
Proyek pembangunan Jalan Tol Soroja diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, khususnya di daerah Soreang Jabar serta dapat mendukung tujuan wisata alam dan agrowisata Kabupaten Bandung. PT CMLJ dibentuk oleh konsorsium PT Citra Marga Nusaphala Persada, Tbk (CMNP) – 65 persen, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk –25 persen dan PT Jasa Sarana–10 pekerjaan. (Ira)