keuangan

UMKM Perlu Pendampingan dan Monitoring

Selasa, 23 Agustus 2016 | 12:56 WIB

YOGYA (KRjogja.com) - Pelaksanaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga saat ini dinilai belum tepat sasaran. Selain itu penyaluran KUR ini akan diperluas untuk ekonomi kreatif, e-commerce dan jasa konstruksi serta mengarahkan kopersi ikut berperan dalam penyaluran KUR selain perbankan.

Hal ini disampaikan Asisten Deputi Peningkatan Daya Saing Koperasi dan UMKM Kemenko Bidang Perekonomian RI, Yulius dalam Rakor Akselerasi Pengembangan Pemberdayaan, Penguatan Modal UKM dan Koperasi di DIY serta Sosialisasi Pendampingan Konsultan Keuangan Mitra Bank yang digelar Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda DIY di Ruang Rapat Unit VIII Kompleks Kepatihan, Selasa (23/08/2016).

"Setelah hampir dua periode digelontorkan KUR, nyatanya penyaluran KUR belum tepat sasaran. Misalnya nasabah hanya membutuhkan Rp 5 juta namun cairnya Rp 25 juta yang tidak memakai agunan karena mekanisme perbankan atau kredit untuk pembelian sapi yang membutuhkan waktu 9 hingga 10 bulan baru mampu membayar," tutur Yulius.

Yulius mengatakan untuk itu pihaknya akan membicarakan permasalahan mekanisme perbankan tersebut dengan pihak bersangkutan. Upaya ini guna mengarahkan KUR menjadi tepat sasaran. Selain itu, pihaknya tengah mendukung upaya koperasi menjadi penyalur KUR, nantinya akan dipilih satu koperasi sebagai pilot project. (R-4)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB