keuangan

Brexit Datang, RI Tetap Kuat

Senin, 27 Juni 2016 | 04:39 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida mengatakan, Indonesia sebagai salah satu negara yang cukup kuat menghadang dampak negatif dari adanya Brexit (Britain Exit) atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Ketahanan Indonesia bisa dilihat dari penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya sekitar 0,82 persen. Turunnya IHSG sebesar 0,82 persen masih lebih baik dibanding negara lain. Namun, investor tetap masih ingin ada kepastian setelah terjadinya Brexit.

“Kita perlu berbangga pasar modal kita sudah punya cukup tahan. Pasar modal di negara lain justru terpuruk. Ada yang turun sampai minus 3 persen, bahkan Nikkei Bursa Saham Jepang turun sampai 8 persen dan Indonesia hanya turun 0.82 persen,” kata Nurhaida di Jakarta, Senin (27/06/2016).

Dikatakan, ketahanan pasar modal Indonesia ini didukung oleh banyak faktor terutama pada perbaikan regulasi yang selama ini giat dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Efek Indonesia (BEI) dan pelaku pasar modal lainnya.

     

"Ketahanan ini tentu bukan hal yang kebetulan terjadi. Kerja keras kita dalam kurun waktu belakangan dengan berbagai perbaikan regulasi, ini memberikan dampak yang baik terhadap ketahanan pasar modal Indonesia," tegasnya.

Dikatakan, dampak Brexit menimbulkan ketidakpastian terhadap pasar keuangan global.  Namun dampak Brexit ke pasar saham Tanah Air masih tergantung kondisi market. Jika sudah ada equilibrium baru, maka akan terjadi keseimbangan lagi.

"Tergantung bagaimana respons masing-masing market tapi pada saat equilibrium sudah terbentuk lagi, nah itu akan terjadi kestabilan lagi di market," ujar Nurhaida. (Lmg)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB