keuangan

Danamon Catatkan Pertumbuhan Berkelanjutan di Juni 2025

Rabu, 30 Juli 2025 | 18:20 WIB
Speech (dan menjawab Q&A juga): - Daisuke Ejima - President Director, PT Bank Danamon Indonesia Tbk - Theresia Adriana – Chief Financial Officer, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (danamon)

Dari sisi transformasi cabang, dalam dua tahun terakhir, Danamon terus melanjutkan transformasi cabang (Next Gen Branch Concept) di seluruh Indonesia. Bertepatan dengan HUT ke-69, Danamon juga meluncurkan Danamon on Wheels, yaitu layanan bank keliling (mobile branch) yang mendekatkan jarak antara nasabah dengan Danamon.

Integrasi dan Kolaborasi Lebih Erat sebagai Satu Grup Finansial

Sepanjang 1H2025, Danamon secara konsisten meningkatkan kolaborasi bersama antar perusahaan di dalam grup, sejalan dengan strategi jangka menengah perseroan untuk tahun 2024-2026, yaitu Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial.

Danamon baru-baru ini menerima persetujuan dari OJK untuk bertindak sebagai Perusahaan Induk Konglomerasi Keuangan (“PIKK”) Operasional dari Konglomerasi Keuangan MUFG (“KK MUFG”) di Indonesia. Penunjukkan Danamon oleh MUFG Bank, Ltd. (“MUFG Bank”) sebagai pemegang saham pengendali Danamon untuk bertindak sebagai PIKK Operasional KK MUFG di Indonesia adalah dalam rangka pemenuhan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30 Tahun 2024 tentang Konglomerasi Keuangan dan Perusahaan Induk Konglomerasi Keuangan (“POJK 30/2024”).

Baca Juga: Terus Mantapkan Persiapan Porda, PDBI DIY Gelar Test Event Kedua

Sesuai dengan POJK 30/2024, sebagai PIKK, Danamon bertanggung jawab mengendalikan, mengonsolidasikan, dan bertanggung jawab terhadap seluruh aktivitas KK MUFG di Indonesia.

Sementara itu, sesuai dengan keputusan para pemegang saham kedua perusahaan melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 30 Juni 2025, para pemegang saham dari Adira Finance dan Mandala Finance telah menyetujui rencana penggabungan usaha antara kedua perusahaan, di mana Adira Finance bertindak sebagai entitas yang menerima penggabungan. Sehubungan dengan rencana penggabungan tersebut juga telah mendapatkan persetujuan dari regulator, kedua perusahaan telah menandatangani Akta Penggabungan pada tanggal 16 Juli 2025, dan penggabungan usaha ini ditargetkan akan berlaku efektif pada 1 Oktober 2025.

Adira Finance juga telah menandatangani Perjanjian Pengalihan Portofolio Bersyarat (“PPPB”) dengan PT Arthaasia Finance (“AAF”) untuk mengakuisisi portfolio pinjaman kendaraan AAF, yang mencakup pembiayaan kendaraan komersial kepada pemilik usaha perorangan dan usaha kecil menengah, pembiayaan kendaraan komersial untuk pelanggan korporat, dan kontrak pembelian dengan skema pembayaran angsuran.

Akuisisi portofolio yang diharapkan selesai pada Oktober 2025 ini akan menambah jumlah aset Adira Finance, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap profitabilitas, penambahan jumlah konsumen dan mitra usaha, dan memperkuat pangsa pasar Adira Finance, khususnya di bidang pembiayaan kendaraan.

Halaman:

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB