Presiden PKS dan Ketua Umum DPP Partai Perindo Bertemu, Langkah Awal Bangun Kolaborasi Parpol

Photo Author
- Rabu, 24 Agustus 2022 | 18:20 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) bertemu dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu di Jakarta, Selasa (23/8/2022).

Dalam pertemuan tersebut, HT turut didampingi Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq, Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah, dan Ketua Mahkamah Partai Perindo Christophorus Taufik.

Sedangkan Presiden PKS didampingi Sekjen DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy dan Bendahara Umum PKS Mahfudz Abdurrahman.

HT memaparkan dalam pertemuan dengan Ahmad Syaikhu terdapat tiga hal yang dibahas. Pertama, mempererat silaturahmi dan kekeluargaan antara kedua pimpinan partai politik tersebut.

"Yang pertama sudah dijelaskan sama beliau, antara lain silaturahim supaya saling dekat. Tidak hanya dekat di acara-acara formal, tetapi secara kekeluargaan, kedua pimpinan partai ini bisa lebih baik," kata HT.

Kedua, HT memperkenalkan TGB yang kini menjabat Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo. "Kedua sekalian juga saya memperkenalkan Pak TGB telah dilantik menjadi Ketua Harian Nasional yang sehari-hari aktif sekarang memimpin Partai Perindo," ujar HT.

Ketiga, lanjut HT, pertemuan dengan Presiden PKS merupakan langkah awal bagaimana membangun kolaborasi.

"Yang ketiga, ini merupakan satu starting point bagaimana kita ke depan bisa kolaborasi. Yang tentunya saling mengisi untuk kemajuan negara kita sendiri yang kita cintai. Intinya di situ," ujar HT.

Menurutnya, partai politik mungkin berbeda dari cara kerjanya, tetapi tujuannya sama bagaimana membangun NKRI menjadi lebih baik, besar, maju dan sejahtera bagi seluruh anak bangsa.

"Cara bisa macam-macam, bisa berbeda tetapi tujuannya sama," imbuh HT.

Sementara itu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menjelaskan pertemuan dengan HT dan jajaran petinggi Partai Perindo guna mencari titik temu untuk melakukan kolaborasi.

"Kita banyak membahas, ingin mencoba mencari titik titik temu dan upaya untuk membangun kolaborasi bersama dengan dua partai ini," ujar Syaikhu.

Diungkapkannya pula, dalam Pemilu, koalisi antara satu parpol dengan parpol lainnya bersifat sangat fleksibel.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X