Dukung 3 Program Aksi, BPPSDMP Genjot Pelatihan Pertanian Modern

Photo Author
- Selasa, 21 Januari 2020 | 19:05 WIB


CIAWI, KRJOGJA.com - Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian merancang program dan kegiatan tahun 2020 dalam mendukung 3 program aksi untuk mendukung tujuan pembangunan pertanian. Termasuk juga yang dilakukan oleh Pusat Pelatihan Pertanian, Unit kerja teknis dibawah BPPSDMP.

Hal ini sejalan dengan instruksi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mencanangkan program utama pembangunan pertanian utk mewujudkan pertanian indonesia maju mandiri dan modern.


3 program aksi yang dilakukan yaitu membangun gerakan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani), menumbuhkan pengusaha pertanian milenial hingga 2,5 juta orang selama 5 tahun, dan mendukung sepenuhnya semua program utama Kementan.

"Tiga program aksi ini untuk mencapai pembangunan nasional, dan kegiatan Puslatan harus ditujukan untuk melaksanakan program ketiga program aksi BPPSDMP tersebut," Ujar Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi saat membuka Pertemuan Evaluasi Kinerja tahun 2019, Kebijakan Pelatihan Pertanian tahun 2020 dan Inovasi Pelayanan Publik di Buvana Ciawi, Senin, (20/1/2020).

Kostratani termasuk dalam salah satu tujuan pembangunan pertanian, yang pusat gerakannya ada di tingkat kecamatan. Nantinya BPP akan berfungsi sebagai pusat data dan informasi, pusat pembelajaran untuk penyuluh dan petani, pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat konsultasi agribisnis dan pusat pengembangan jejaring kemitraan. BPP akan menjadi center of excelent semua aktivitas pertanian.

“Dalam Kostratani ini semua fungsional akan berperan dan Kostratani ini juga akan menjadi garda terdepan program-program kementan, yang diperkuat bukan hanya perbaikan sarana prasara tetapi juga peningkatan kapasitas penyuluh pertanian melalui pelatihan tematik. Pelatihan. Di Kostratani ini nanti penyuluh juga akan diberikan pelatihan melalui video conference. Saat ini kita sudah masuk dalam era 4.0 jadi metode pelatihan juga harus gunakan cara modern," ujar Dedi.

Lebih lanjut, Dedi menyampaikan, dalam melaksanakan 3 Program Aksi tersebut kita harus betul-betul konkrit, tidak ada kata lain selain harus kerja keras, fokus dan update perkembangan teknologi. Dengan begitu kita akan memberikan kontribusi terhadap tujuan pembangunan pertanian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X