Panglima TNI Resmikan Pusat Informasi Maritim TNI

Photo Author
- Senin, 6 Januari 2020 | 15:11 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. meresmikan Pusat Informasi Maritim (Pusinfomar) TNI, bertempat di Aula Gatot Soebroto Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (6/1/2020).

Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara maritim dan negara kepulauan memiliki tantangan kelautan yang sangat besar. Terlebih wilayah laut Indonesia menjadi lalu lintas perekonomian dunia dengan nilai ekonomi yang sangat besar setiap tahunnya.

"Indonesia yang merupakan negara maritim memerlukan upaya pengelolaan wilayah laut secara terintegrasi yang menggabungkan seluruh potensi sumber daya yang menjadi stakeholder kemaritiman. Pusat Informasi Maritim TNI merupakan bentuk sederhana dari sinergi berbagi informasi dan upaya meningkatkan kesadaran bidang maritim," jelasnya.


Karena itu, kata Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. keberadaan TNI dalam mengawal perairan nusantara tentunya tidak lepas dari pelaksanaan tugas instansi lain, sehingga diperlukan pemembentukan Pusat Informasi Maritim TNI dalam mendukung pelaksanaan tugas TNI di wilayah perairan nusantara sekaligus bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait. Upaya ini merupakan bentuk sinergitas Kementrian dan Lembaga dalam menghadapi kompleksitas permasalahan maritim.

 

Panglima TNI berharap melalui pembentukan Pusat Informasi Maritim TNI dapat bersinergi dengan Kementrian dan Lembaga yang ada, sehingga nantinya setiap informasi yang berasal dari berbagai instansi dapat dianalisa dan digunakan bersama di lapangan. Informasi tersebut sekaligus menjadi bank data yang tentunya akan senantiasa dapat dimanfaatkan setiap saat.

 

"Kedepan  TNI akan bekerja sama dengan negara-negara sahabat dalam meningkatkan keamanan di laut dan memberantas kejahatan internasional di laut. Seperti diketahui bahwa selama ini Indonesia telah bekerja sama dengan negara-negara tetangga, terutama negara-negara ASEAN, untuk memastikan kedaulatan negara terjaga dan hukum internasional dijunjung tinggi." (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X