Sultan HB X Terima Anugerah Tokoh Standardisasi

Photo Author
- Senin, 14 Oktober 2019 | 09:10 WIB
Istimewa
Istimewa

JAKARTA, KRJOGJA.com - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X menerima standardisasi,selain itu juga diberikan penghargaan kepada enam "tokoh standardisasi". Mereka yang mendapatkan penghargaan 

karena memiliki andil besar dalam penerapan SNI pasar rakyat.


Penerapan standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia tidak akan berhasil tanpa dukungan dari semua pemangku kepentingan. "BSN perlu memberikan apresiasi kepada para tokoh yang sangat peduli terhadap kemajuan standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia," demikian disampaikan oleh Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya saat ditemui di Jakarta, pada Minggu (13/10/2019).

BSN memberikan penghargaan kepada enam Tokoh Standardisasi, yang dinilai berperan dalam menyuarakan pentingnya standardisasi dan mengembangkan Standar Nasional Indonesia (SNI). Penghargaan tersebut disampaikan dalam acara Bulan Mutu Nasional 2019 di Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (10/10/2019).


Bambang Prasetya mengatakan Penghargaan Tokoh Standardisasi Indonesia merupakan penghargaan yang diberikan oleh BSN dalam rangkaian Bulan Mutu Nasional sejak tahun 2013.  Seperti yang dilakukan Menteri Susi Pudjiastuti, yaitu memberi dukungan penerapan standardisasi di bidang kelautan dan perikanan melaui Dirjen dan Balai; peduli terhadap aspek keamanan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan hidup di perairan, khususnya terkait sampah plastik; dukungan terhadap eksistensi Komite Teknis Perumusan Standar; serta inisiator skema sertifikasi Indogap untuk sertifikasi produk perikanan.

Pemberian penghargaan kepada tokoh lainnya, Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto, dikarenakan mempunyai perhatian besar dalam penerapan SNI di industri dan berhasil mempromosikan produk ber-SNI untuk menembus pasar global. Dwikorita Karnawati, karena memberikan kontribusi pada pengembangan standardisasi dan penilaian kesesuaian di bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika. Letjen Doni Munardo, karena dinilai mempunyai andil besar dalam mengembangkan dan memperjuangkan standardisasi dan penilaian kesesuaian melalui kebijakan pemerintah.

Sri Sultan Hamengkubuwono, karena memiliki andil besar dalam penerapan SNI pasar rakyat, pelayanan publik dan pembinaan penerapan SNI bagi UKM. Tri Rismaharini, karena berperan dalam program standardisasi produk usaha mikro dan mendorong penciptaan inovasi produk UKM untuk mencapai daya saing di tingkat global.

Sementara itu untuk media tribunnews, karena berhasil mempromosikan dan mengedukasi masyarakat tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian melalui tulisan di media massa.

“Mereka ini adalah agent of change, yang tanpa kita minta, memberikan dedikasinya untuk kemajuan di bidang standardisasi. Mengerahkan kemampuannya untuk membumikan standardisasi di masyarakat, mendorong penerapan standardisasi, menginisiasi pengembangan standar serta menggerakkan pelaku usaha meningkatkan daya saing produknya dengan standar,” ungkap Bambang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X