ALCANIZ, KRJOGJA.com – Pembalap Tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku sudah melakukan yang terbaik kala mentas di MotoGP Aragon 2019 pada Minggu 22 September 2019 malam WIB. Namun begitu, hasil yang diraih masih kurang maksimal karena ia hanya mampu finis di posisi ke-20.
Pencapaian tersebut tak disangkal Lorenzo membuat ia kecewa. Tetapi, di satu sisi, mantan pembalap Yamaha dan Ducati itu merasa ada sisi positifnya. Sebab, setidaknya ia berhasil menyelesaikan balapan walaupun tercecer ke posisi dua terakhir.
“Saya tidak tahu berapa lama lagi sebelum saya bisa bertarung dengan para pembalap teratas lagi. Saya selalu melakukan yang terbaik. Tidak masalah jika saya memimpin atau saya ke-20. Yang penting adalah saya menyelesaikan balapan,†ungkap Lorenzo, mengutip dari Speedweek, Senin (23/9/2019).
Baca juga Rossi: Saya Lebih Menderita dari Vinales dan Quartararo di MotoGP Aragon 2019
Meski begitu, Lorenzo tetap memiliki rasa kecewa karena hasil tersebut. Ia merasa semua hal tidak bekerja dengan baik pada balapan tersebut. Mulai dari fisik hingga motor RC213V yang ia kendarai pada balapan seri ke-14 MotoGP 2019 itu.
“Tentu saja saya tidak puas dengan hasilnya. Kecelakaan di musim panas sangat memengaruhi kondisi fisik saya. Bahkan motor tidak bekerja dengan sempurna,†tambah rekan setim Marc Marquez tersebut. “Pada balapan ini saya sangat memperhatikan keausan ban belakang. Untuk itu, kami harus mencari solusinya. Jika kami berhasil, kami akan lebih kompetitif lagi,†pungkas pembalap berpaspor Spanyol itu.