Kepala Bidang Pelayanan Fasilitas Bandara Otoritas Bandar Udara (Otban) Wilayah V Makassar, Dadang Indranegara menjelaskan, Jemaah Haji dari Embarkasi Makassar untuk tahun ini berjumlah 18.109 orang. Mereka diberangkatkan ke Tanah Suci dengan armada Garuda Indonesia yang dibagi dalam 40 kloter.
"Untuk phase pemulangan juga dibagi dalam 40 kloter. Penerbangan pertama dimulai 18 Agustus dan berakhir pada 15 September 2019 mendatang," jelas Dadang.
Dadang menambahkan, untuk kelancaran dan keamanan proses pemulangan para Jemaah Haji ini pihaknya telah melakukan berbagai upaya, termasuk menghentikan sementara pengerjaan proyek perbaikan sisi udara Bandara Sultan Hasanuddin. "Kami minta kepada pimpro untuk stop sememtara pekerjaan sisi air side sampai 15 September. Karena bisa mengganggu prose operasional pesawat haji," ujarnya.
Sedangkan terkait aspek keselamatan, lanjut Dadang, pihak Otban V telah menyiagakan 12 personil inspektur penerbangan untuk melakukan ramp check setiap pesawat pengangkut Jemaah Haji yang tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassatlr. "Mereka selalu siaga meski hari libur. Bahkan mereka tidak boleh cuti selama pelaksanaan angkutan haji ini," katanya. (Imd).