BUMDES jadi penggerak Ekonomi Desa

Photo Author
- Selasa, 26 Maret 2019 | 17:42 WIB
Bupati Ruhimat melncurkan BUMDES Jawara (Istimewa)
Bupati Ruhimat melncurkan BUMDES Jawara (Istimewa)

SUBANG, KRJOGJA.com - Direktorat Pengembangan Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan Direktorat Jenderal Pembangunan Kawasan Perdesaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus menggali potensi yang ada sekaligus mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang menjadi penggerak ekonomi desa.

Berbagai stimulus diberikan Kemendes PDTT salah satunya dengan memberikan berbagai bantuan usaha juga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan menggandeng Bank BNI 46. Bersamaan dengan program seratus hari Bupati Subang H Ruhimat, Senin (25/3) dilaksanakan Launching Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) Pertanian Padi dan BUMDes Jawara. Jawara merupakan program yang digaungkan Bupati Subang yang merupakan kependekan dari Jaya, Istimewa, Sejahtera.

“BUMDes Jawara merupakan pengejawantahan dari beragam potensi yang dimiliki Kabupaten Subang,” kata Bupati Ruhimat, saat melaunching kegiatan yang diselenggarakan di lapangan Kepala Desa Balingbing, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang, Senin (25/3/2019).

Menurutnya, mengapa yang diangkat Prukades pertanian, karena untuk sementara produk ini yang menjadi unggulan di daerah Subang. Namun demikian, dia berjanji ke depan akan terus menggali potensi prukades lain yang sesuai dengan karakteristik di setiap kawasan di Subang, mengingat Subang memiliki lingkungan dari pantai hingga pegunungan. “Secara bertahap, mudah-mudahan setiap desa di Subang akan memiliki BUMDes sehingga mampu menumbuhkan perekonomian warga,” katanya.

Direktur Pengembangan Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan Mulyadin Malik yang dalam acara tersebut mewakili Direktur Jenderal Pembangunan Kawasan Perdesaan Harlina Sulistyorini mengatakan komitmen pemerintah dalam pembangunan desa, khususnya Subang. 

Mulyadin mengungkapkan komitmen tersebut diwujudkan dengan kegiatan roadshow dua menteri yaitu Mendes PDTT dan Menteri Pertanian ke daerah Bandung Barat, Garut, Ciamis, Kuningan, dan Indramayu. Kedua menteri ini concern dengan petani yang merupakan mata pencaharian di daerah tersebut. 

“Komitmen terhadap petani di desa itu juga diwujudkan dengan naiknya dana desa yang digulirkan setiap tahun yaitu 10 persen dari APBN,” katanya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X