NIGIRI dengan topping daging ikan salmon itu lewat begitu saja di depan mata. Tangan saya ragu untuk meraihnya karena kemudian muncul seporsi nigiri lain dengan toping udang. Sementara masih berpikir akan memilih nigiri topping ikan salmon atau udang, eh… Datang lagi nori maki. Itu lho, jenis sushi yang digulung dengan rumput laut dengan isian di bagian tengahnya.
Menu-menu yang menggoda seleraku itu datang dan pergi karena berada di atas sushi belt atau meja berputar yang ada di Sumo Sushi Bar, restoran khas Jepang yang ada di dalam Lippo Plaza Mall, Yogyakarta. Ada banyak varian menu di tempat ini mulai dari ragam jenis side dish, dessert, main menu dan juga special menu. Menu utama terbagi menjadi beragam jenis sushi, yaitu Gunkan, Maki, Sashimi, Nigiri, dan Signature.
Meski sudah duduk manis menghadap sushi belt, sulit untuk menentukan mana yang akan kulahap pertama. Semuanya sedap di pandang mata. Restoran yang berdiri sejak tahun 2017 itu memang sudah mahsyur akan konsep penyajian sushi belt dan harga yang ramah di kantong mahasiswa sepertiku.
Harga yang hanya Rp 15.000 per piringnya untuk segala jenis makanan, menjadi alasanku untuk singgah dan merasakan kenikmatan memakan sajian ala Jepang. Restoran ini jelas merakyatkan harga sushi, mengingat di luaran sana restoran sushi selalu merogoh kocek dalam.
Akhirnya tanganku meraih Nigiri Salmon, yaitu olahan sushi dengan daging ikan salmon segar di atasnya. Warna oranye salmon tersebut begitu segar, menandakan menu yang tersaji memang berkualitas. Seorang pelayan dengan perhatian dan begitu ramah mendatangi mejaku, menjelaskan mengenai beragam pelengkap pendamping yang terjadi di masing-masing meja seperti shoyu, sweet shoyu, togarashi (bubuk cabe) dan washabi. Cocok untuk para penggemar masakan Jepang, apalagi semua hidangan disajikan dengan fresh.
Sushi di Sumo Sushi Bar disajikan dengan sushi belt.
Istimewanya lagi, Sumo Sushi Bar memiliki free ocha khas Jepang dan free refill yang siap dipesan oleh pelanggan. Cara menyajikannya pun terbilang unik, yakni dengan menggunakan kran air minum. Kran tersebut disediakan di tiap meja pelanggan dan terhubung langsung dengan Sushi Belt. Tak perlu repot-repot, pengunjung dapat langsung menekan kran untuk menuang ocha gratis ke gelas yang sudah tersedia tiap meja.
