Terungkap! Malam Sebelum Jatuh, Lion Air JT-610 Bermasalah di Instrumen

Photo Author
- Selasa, 30 Oktober 2018 | 09:10 WIB

SEBELUM jatuh di perairan sebelah utara Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10), pesawat Lion Air JT-610 mengalami masalah instrumen pada penerbangan Minggu (28/10) malam, sebagaimana tercantum dalam catatan teknis yang diperoleh BBC.

Catatan teknis pada penerbangan JT610 dari Denpasar ke Cengkareng menyebutkan data kecepatan pesawat saat mengudara pada instrumen kapten pilot tidak dapat diandalkan. Bahkan data ketinggian yang tertera pada instrumen kapten pilot dan kopilot berbeda.

"Teridentifikasi instumen CAPT (kapten) tidak dapat diandalkan dan kendali diserahkan ke FO (first officer/kopilot). Kecepatan udara NNC tidak dapat diandalkan dan ALT tidak cocok," sebut catatan penerbangan JT-610.

Meski demikian, kru pesawat memutuskan untuk meneruskan penerbangan dan mendarat dengan aman di Cengkareng.

Secara terpisah, Direktur Utama Lion Air, Edward Sirait, mengakui memang ada kendala teknis dalam penerbangan JT-610 rute Denpasar-Cengkareng pada Minggu (28/10) malam.

"Namun kami tegaskan, pesawat dalam keadaan layak terbang, sudah diperiksa para insinyur kami. Memang ada laporan mengenai masalah teknis, dan masalah teknis ini sudah dikerjakan sesuai prosedur maintenance yang dikeluarkan pabrikan pesawat," kata Edward dalam jumpa pers di Bandara Soekarno Hatta.

"Jika pesawat rusak, mustahil pesawat bisa diizinkan terbang dari Denpasar. Ketika kami menerima laporan kru pesawat, kami secepatnya membenahi," sambungnya.

Edward menegaskan terlalu dini untuk menduga penyebab kecelakaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X