SLEMAN, KRJOGJA.com - PSS bakal menjamu PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo Senin (10/9/2018). Pasukan Super Elang Jawa pun berniat mendulang poin penuh demi mengamankan posisi aman lolos 8 besar Liga 2 sebagai wakil Grup Timur.Â
Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro mengatakan di laga terakhir melawan PSIM, tim wakil Biak tersebut mampu menunjukkan permainan impresif. Menurut dia, hal tersebut wajib diwaspadai terlebih di putaran kedua seluruh tim berupaya memperbaiki posisi untuk mengamankan hasil akhir.Â
“Di pertandingan terakhir, Biak bisa menahan PSIM sementara kami kalah kemarin lawan PSIM. Artinya putaran kedua ini semua tim berusaha lebih baik dan ini wajib diwaspadai,†ungkap Kak Seto dalam temu pers Minggu (9/9/2018).Â
Kak Seto menilai, PSBS Biak memperbaiki banyak hal di putaran kedua termasuk mengganti pelatih dengan sosom Slamet Riyadi yang dinilai mampu menerapkan strategi sesuai karakter Biak. “Biak memperbaiki banyak hal termasuk pergantian pelatih, ada sesuatu yang baru. Kami harus waspada tapi mau tidak mau kami dirumah jadi harus menang, katanya kan mbuh pie carane ra urusan,†ungkapnya tersenyum.Â
Di kubu PSS sendiri tiga pemain yakni Dave Mustaine, Slamet Budiono dan Adi Nugroho dipastikan tidak turun karena mengalami cidera. Tim pelatih pun harus memutar otak memanfaatkan stok yang ada untuk meraih hasil maksimal.Â
“Semoga pemain bisa tampil tanpa beban, kami harus lebih simple dan cepat alirkan bola. Semoga pemain bisa memahami apa yang saya inginkan,†pungkas Kak Seto.Â
PSBS Biak datang ke Yogyakarta dengan kekuatan minimal hanya berkekuatan 12 pemain. Permasalahan internal di tubuh tim diakui cukup mengganggu meski tak menyurutkan niat tampil terbaik di kandang lawan.Â
