Pelatih PS Tira Kecewa Wasit Djumadi Effendi

Photo Author
- Selasa, 31 Juli 2018 | 13:25 WIB

BANTUL, KRJOGJA.com - Pelatih PS Tira, Nil Maizar mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Djumadi Effendi saat timnya menjamu Persib Bandung Senin (30/7/2018) malam. Nil bahkan menyebut keputusan-keputusan Djumadi menghancurkan harga diri anak-anak muda PS Tira. 

Kepada wartawan di sesi konferensi pers, Nil mengatakan bawasanya pertandingan berjalan dengan sangat menarik secara keseluruhan. Kedua tim saling beradu serangan mencari celah untuk menciptakan gol. 

Namun, di penghujung babak kedua muncul keputusan kontroversial dari wasit yang membuat PS Tira harus puas menanggung kekalahan di kandang. “Sebenarnya pertandingan berjalan menarik untuk ditonton, tapi memang saya kecewa keputusan wasit di menit akhir,” ungkap Nil dengan nada rendah. 

BACA JUGA :

Gol Penalti Telat Bauman, PS Tira Gagal Menang di Kandang

Suporter Persib Lakukan Tindakan Tak Terpuji, Masuk Lapangan dan Ejek Pemain PS Tira

Nil yang mengaku hendak melihat video detail pelanggaran Pandi Lestaluhu pada Bauman menilai apa yang dilakukan wasit Djumadi tidak layak dilakukan. Bahkan, eks pelatih timnas senior ini menyebut perlakuan wasit menghancurkan harga diri anak-anak muda PS Tira. 

“Itu tidak pantas untuk PS Tira, kasihan kalau sepakbola kita begini. Kami dihancurkan dengan kelakuan wasit. Saya memang belum lihat video tapi pemain saya mengaku tidak melakukan pelanggaran. Kalau ini nanti tidak benar maka menghancurkan harga diri anak muda. Sepanjang laga bagus tapi di akhir tadi kita bisa lihat sendiri,” keluhnya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X