JAKARTA, KRJOGJA.com - abupaten Kepulauan Selayar akan mendapatkan status baru Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Status baru ini adalah momen emas untuk bangkitnya perekonomian di daerah tersebut.Â
Sektor pariwisata yang dikelola dengan baik, akan membuat semua sektor ikut bergairah. Daerah bisa memaksimalkan potensi alamnya untuk kesejahteraan masyarakat.
Hal ini pun diyakini Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo. Dia menilai KEK Pariwisata harus bisa dimaksimalkan. Sebab, baru 16 daerah yang bisa mendapatkan status tersebut.
“Kita akan dukung sepenuhnya. Regulasi akan dipermudah sehingga investor lebih nyaman. Investasi untuk kawasan pariwisata harus dipermudah karena sektor ini paling gampang menciptakan nilai tambah,†ujarnya di Jakarta, Jumat (20/07/208).
Menurut Bambang, segala kebutuhan yang menunjang KEK Selayar harus diprioritaskan. Mulai dari infrastruktur, air bersih, hingga pasokan listrik. Ini untuk memberi kenyamanan pada investor nantinya.Â
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menilai kelebihan utama KEK adalah One Stop Service. Investor yang mau membeli lot kavling tidak perlu jauh-jauh mengurus perizinan.
“Makanya kita sangat mengapresiasi pemerintah daerah yang menunjukkan keseriusannya memenuhi syarat dan mengusulkan wilayahnya untuk mendapatkan status KEK,†jelasnya usai Launching Calendar of Event Sulawesi Selatan 2018 di Jakarta.
Tantangan setelah status KEK didapat adalah memperkuat 3A. Yaitu Amenitas, Atraksi, dan Aksesibilitas. Jika mampu dipenuhi, Selayar bisa bersaing menjadi destinasi terbaik di Tanah Air. Bahkan, penguatan sektor pariwisata akan berimbas positif terhadap perekonomian warga. (Fon)