"Seluruh bus yang digunakan adalah bus AC untuk memberikan kenyamanan bagi penumpang. Para pemudik akan diberangkatkan ke delapan kota tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta," ujar Irwan.
Sido Muncul turut menggandeng Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk mengamankan perjalanan. Bahkan, seluruh pengemudi bus pun akan melakukan tes urine sebelum pemberangkatan demi memastikan kondisi fisik prima saat berkendara.
Selain itu, perseroan juga mengundang pejabat pemerintahan untuk melepas keberangkatan mudik gratis dari Jakarta. Di antaranya, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono, Sekretaris Jenderal Kementerian Keeehatan Untung Suseno Sutarjo, Inspektur Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ilyas Asaad, Kapolda Metro Jaya Idham Azis, serta Walikota Jakarta Timur Bambang Musyarawdana.
Para pemudik mengibarkan bendera merah putih saat jelang keberangkatan.
Sido Muncul sendiri telah melaksanakan program mudik gratis sejak 1991. Hingga kini, perusahaan produksi jamu tersebut telah memberangkatkan lebih dari 347 ribu pemudik ke kampung halamannya masing-masing.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama Sido Muncul David Hidayat menjelaskan, peserta mudik gratis tahun ini secara jumlah berkurang, lantaran kondisi ekonomi pedagang jamu yang dinilainya sudah lebih baik.
"Tahun ini jumlah peserta mudik gratis kami berkurang jika dibanding tahun sebelumnya. Ini dikarenakan ekonomi para pedagang jamu yang semakin membaik. Di samping itu, saat ini banyak perusahaan atau institusi yang juga menyelenggarakan mudik secara gratis," pungkasnya.(Ati)