Gawai Dayak Sukses Gaet Ribuan Wisman

Photo Author
- Rabu, 23 Mei 2018 | 14:44 WIB

PONTIANAK, KRJOGJA.com - Gelaran Gawai Dayak ke-33, 20-24 Mei 2018, sukses menarik wisatawan mancanegara. Yang membuat seru, perwakilan dari empat benua ikut ambil bagian. Para duta mancanegara tersebut menampilkan seni budaya terbaiknya. 

Gawai Dayak ke-33, dipusatkan di Rumah Adat Radakng, Jalan Sultan Abdurrahman, Pontianak. Acara ini menjadi bagian dari perayaan syukur atas melimpahnya hasil panen selama setahun. 

Menurut Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Sanggau, F Meron Selasa (22/5/2018), para wisatawan membaur dengan warga lokal. "Masyarakat mengucapkan syukur pada Tuhan Yang Maha Esa atas panen padi yang melimpah. Kami juga dilimpahi banyak kemuliaan. Untuk itu, semua berkumpul di sini. Lebih spesial lagi karena event ini menjadi perhatian wisatawan. Mereka membaur bersama warga lokal,” ungkap Meron sebagaimana keterangan persnya, Rabu (23/05/2018).

Perayaan Gawai Dayak ke-33 berlangsung sangat meriah. Wisman pun dibuat larut. Wisman yang hadir berasal dari Amerika Serikat, Belgia, Australia, Filipina, juga Malaysia. Total wisman yang bergabung berjumlah sekitar 1.000 orang. Wisatawan Serawak, Malaysia, jadi donatur terbesar dengan 600 nama. Sedangkan wisatawan Australia yang datang berjumlah 24 nama, lalu ada tiga warga Amerika.

“Event ini luar biasa. Jumlah wisman yang berkunjung sekitar 1.000 orang. Untuk jumlah wisnus lebih besar lagi, hingga belasan ribu. Banyak sekali. Semua membaur tanpa sekat. Pokoknya luar biasa sekali. Event ini bisa menyatukan beragam latar suku dan bangsa di dunia ini,” terang Meron lagi.

Tema yang diusung tahun ini adalah ‘Melalui Gawai Dayak Kita Tingkatkan Soliditas dan Solidaritas Sosial’. Event dibuka dengan nuansa eksotis tarian Dayak Uud Danum dari Sintang. Mereka menonjolkan keindahan Kain Tenun Ikat Bumi Senetang khas Sintang. Meron menambahkan, toleransi tetap dikedepankan dalam perayaan ini.

“Semua menyatu dalam kemeriahan parade seni dan budaya. Tapi, event ini tetap menghormati Bulan Ramadan ini. Atas pertimbangan ini, event hanya digelar beberapa hari. Biasanya full seminggu. Namun, kondisi ini tidak mengurangi nilai dan kemeriahan Gawai Dayak ke-33 ini,” lanjutnya lagi.

Yang cukup menarik perhatian adalah tampilnya Suku Aborigin asal Australia. Mereka menampilkan tarian tradisional ‘Animal Spirit Dance’ yang dibawakan secara spektakuler oleh enam dancer. Aksi mereka pun mendapat respon besar dari pengunjung di Rumah Radakng.  

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X