JAKARTA, KRJOGJA.com - Sektor pariwisata Kabupaten Majalengka semakin diperkuat. Apalagi, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan segera diresmikan. Hal ini mendapat perhatian serius Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Kemenpar akan mengembangkan pariwisata kabupaten di Jawa Barat itu salah satunya melalui Focus Group Discussion (FGD). Temanya Strategi Pengembangan Pariwisata Kabupaten Majalengka. Kegiatan ini akan digelar di Aula Kantor Disbudpar Kabupaten Majalengka belum lama ini.
"Hadirnya BIJB tentunya akan meningkat laju pariwisata Jawa Barat, khususnya Majalengka. Untuk itu percepatan harus segera dilakukan. Salah satunya dengan menggandeng seluruh stakeholder pariwisata Kabupaten Majalengka," ujar Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar, I Gde Pitana, didampingi Asisten Deputi Strategi dan Komunikasi I pada Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Hariyanto, Senin (7/5).
Pitana mengatakan, secara teknis FGD di Majalengka merupakan tindak lanjut koordinasi tim Kemenpar dengan stakeholder pariwisata Majalengka. Dimana pembenahan semua aspek menjadi goalnya.
Bahkan kerjasama antar instansi, masyarakat serta industri pendukung juga akan gencar dilakukan. Semua dibawa untuk saling mengisi. Sehingga menghidupkan pariwisata di Majalengka.
Mengaplikasikan skema penthahelix, FGD akan menghadirkan narasumber dari berbagai pihak terkait. Ada Guru Besar Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Profesor Arthur S Nalan yang mewakili akademisi.
Dari pemerintahan akan ada Asisten Deputi Strategi dan Komunikasi I pada Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Hariyanto, kasubdit statistik pariwisata Badan Pusat Statistik (BPS) Rifa Rufiadi, Direktur Utama BIJB Virda Dimas Ekaputra, Disbudpar Provinsi Jawa Barat serta Disbudpar Kabupaten Majalengka.