Jakdeals Diluncurkan, ViWI Ditargetkan Berkontribusi 15%

Photo Author
- Kamis, 3 Mei 2018 | 20:45 WIB

Menpar menambahkan, kunci sukses pelaksanaan Jakdeals terletak pada harganya.

"Harga jualnya harus bersaing atau bundling dengan paket hot deals yang dijual negara-negara pesaing di kawasan ASEAN, seperti Thailand dan Malaysia," katanya.

Sebagai perbandingan, Malaysia mengeluarkan hot deals untuk paket wisata 3 hari 2 malam dengan fasilitas hotel berbintang dengan harga Rp 2,2 juta hingga Rp 2,6 juta. Dengan paket serupa, Thailand mengeluarkan harga Rp 2,4 juta hingga Rp 2,8 juta.

Dijelaskan Menpar, paket hot deals menerapkan konsep sharing economy. "Yaitu menjual barang atau jasa yang tidak laku, atau excess capacity dengan memberikan diskon pada unsur 3A. Sehingga wisatawan tertarik untuk melakukan perjalanan," katanya.

Selain Hot Deals ViWI, program strategis Kementerian Pariwisata lainnya adalah insentif untuk maskapai. Caranya, melalui bundling ticket atau sebagai More For Less.

"Tujuannya, untuk mendapatkan tambahan sebanyak 1,5 juta wisman dan digital marketing platform Competing Destination Model (CDM) yang diharapkan akan mendapatkan tambahan 1 juta wisman," papar Menteri Arief.

Menpar Arief Yahya menghadiri launching Jakdeals ditemani sejumlah stafnya. Seperti Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Esthy Reko Astuti, yang juga Ketua Pelaksana Calendar Of Event Kemenpar. Juga Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi Don Kardono, 

Untuk menyukseskan program Hot Deals ViWI, telah disiapkan 250 paket hot deals oleh 18 stakeholder pariwisata, termasuk di tiga klaster A (Jakarta, Bali, Kepri), klaster B (18 destinasi ViWI), dan klaster C (destinasi lainnya).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X