LAMPUNG, KRJOGJA.com - Persaingan menjadi surfer terbaik dunia di Krui Pro 2018 resmi dimulai. Even ini dibuka, Sabtu (14/4) siang, di Pantai Tanjung Setia, Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.
Krui Pro 2018 bukan even sembarangan. Karena, menjadi agenda rutin World Surf League (WSL), juga didukung Asian Surfing Championship (ASC), dan Indonesia Wave Surfing Association (PSOI).
Tak heran jika surfer-surfer terbaik dunia ambil bagian dalam even ini. Tercatat 107 surfer dari 17 negara ambil bagian dalam Krui Pro 2018. Australia menjadi kontingen terbesar dengan 50 surfer. Sementara tuan rumah Indonesia, menampilkan 16 surfer.
Tingginya antusias peserta mancanegara dalam even ini, diapresiasi Menteri Pariwisata Arief Yahya. "Kita punya banyak sekali destinasi wisata bahari. Khususnya untuk olahraga surfing. Sebut saja Bali, Lombok, Labuan Bajo, Nias, Banyuwangi, dan juga Lampung," paparnya.
Potensi besar wisata bahari Indonesia ini sudah cukup dikenal di dunia internasional. "Terutama untuk kegiatan wisata bahari seperti surfing, menyelam dan lain-lain. Oleh karena itu, saya yakin Krui Pro 2018 akan sukses," tuturnya.
Meski dibuka resmi, Sabtu (14/4), kontestan Krui Pro 2018 baru akan berlomba Minggu (15/4). Even ini akan berlangsung hingga 22 April.