Kementerian PUPR Bentuk Komite Keselamatan Kontruksi, Ini Alasannya

Photo Author
- Rabu, 24 Januari 2018 | 08:08 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku masih menunggu asil audit ambruknya kontruksi Light Rapid Transit (LRT) yang menghubungkan Pulo Gadung-Velodrome.

Basuki pun terlihat binggung terhadap kontruksi bangunan yang secara beruntun ambruk di tahun ini, seperti selasar tower I Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) dan girder LRT Jakarta. Selain itu di 2017, ada beton girder di proyek Tol Pemalang-Batang yang ambruk.

"Kami tadi baru rapatkan. Jadi memang Pak Dannis (Kepala Balitbang PUPR) dateng, sebetulnya ada beberapa kejadian beruntun. Ini menjadi opo iki," ucapnya, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (23/1/2018).

Basuki mengatakan, dari sisi Kementerian Perhubungan tentu bertanggung jawa soal moda transportasinya. Dari sisi Kementerian PUPR tentu dari kontruksinya. "Kita sedang diaudit oleh Balitbang untuk sepertinya halnya Batang-Semarang sudah ketemua, BEI juga sedang diaudit dan girder LRT ini," tuturnya.

"Makanya dengan kejadian ini (kontruksi LRT ambruk) mudah-mudahan, Jumat kita bentuk Komite Keselamatan Konstruksi dan kita undang semua," tambah dia.

Basuki menerangkan, Komite Keselamatan Kontruksi seperti Komite Keamanan Pelayanan Transportasi. Sekarang PU memiliki Komisi Keamanan Bendungan untuk proses bangunan.

Komisi Keamanan Jembatan Panjang dan Terowongan dan nanti akan dibentuk Komisi Keamanan bangunan khusus dan di atasnya ada Komite Keselamatan Konstruksi. "Itu kalau ada hal-hal dalam konstruksi ada kecelakaan dia yang maju," tuturnya.

Pembentukan komite tersebut, lanjut Basuki, sesuai dengan amanat Undang-Undangan Jasa Kontruksi. Jadi, di dalam komite akan diisi oleh pakar kontruksi dan lainnya. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X