Asyik...Ada Eko Pece dan KRI Dewa Ruci di SIPA 2017

Photo Author
- Sabtu, 2 September 2017 | 11:25 WIB

SOLO (KRjogja.com) - KRI Dewa Ruci dipastikan berlayar di Solo Internasional Performing Arts (SIPA), 7-9 September 2017 di Benteng Vastenburg, Kedunglumbu, Pasar Kliwon, Solo. Tahun ini, panitia mengangkat tema Bahari Kencana Maestro Karya serta menunjuk Eko Supriyanto atau Eko Pece sebagai maskot SIPA 2017.

Tampilan festival seni pertunjukan dunia yang digagas Presiden Joko Widodo Presiden itu dijamin bakal terlihat wow. Yang pertama, ada set KRI Dewa Ruci. Kapal Layar yang punya tiga tiang tinggi disesuaikan dengan tokoh pewayangan seperti Yudhistira, Arjuna dan Bima. Dan dipastikan, KRI Dewa Ruci akan mendominasi desain panggung gelaran even ini.

"Ini bukan pelayaran sesungguhnya. KRI Dewa Ruci kami jadikan tema panggung even SIPA 2017 karena kami ingin mengusung semangat Indonesia sebagai Negeri Bahari. Misi yang dibawa adalah mempromosikan wisata bahari Indonesia lewat SIPA 2017," kata Basuki Anggoro Hexa, Kepala Dinas Pariwisata Solo, Kamis (31/8).

Lokasi penyelengaraannya pun sangat oke. Lokasinya ada di Benteng Vastenburg. Ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang terletak di kawasan Gladak, Surakarta yang memiliki nilai heritage yang tinggi seiring dengan sejarah perkembangan Kota Solo. Letaknya juga strategis karena berada di tengah kota. Bangunannya berdiri megah di atas lahan seluas 31.553 meter.  “Dalam satu malam, kami menargetkan ada 10 ribu pengunjung. Kami berharap 50 persen dari penonton adalah wisatawan,” ungkapnya.

Target 10 ribu pengunjung tentu masuk akal karena Festival seni pertunjukan dunia yang digagas Presiden Jokowi saat masih menjabat sebagai Walikota Solo ini akan menampilkan beragam seni pertunjukan dari berbagai belahan dunia. Dan semuanya siap ditampilkan selama tiga malam, mulai 7-9 September 2017 di Benteng Vastenburg, Kedunglumbu, Pasar Kliwon Kota Solo.

"Pertunjukan yang digelar di panggung SIPA memang selalu istimewa. Apalagi melibatkan seniman lintas benua Asia, Australia, Eropa, Afrika, dan Amerika. Setiap sajian selalu kolosal, dengan panggung spektakuler berukuran 20x16 meter,pasti menjadi daya magnet luar biasa bagi wisatawan," lanjutnya.

Upacara pembukaan dan upacara penutupan yang juga dikemas dengan megah dan mewah. Diwarnai dengan koreografi yang indah, kembang api penuh warna, dan melibatkan ribuan penonton.

"Sepuluh peserta berpartipasi dalam event budaya SIPA 2017.  Tahun ini, kita  juga menunjuk seniman multitalenta, Eko Supriyanto sebagai maskot SIPA, " timpal Irawati Kusumorasri, Direktur Solo International Performing Arts yang juga sebagai ketua penyelenggaran.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X