SOLO, KRJOGJA.com - Empat pilar stake holder pegiat pariwisata yakni pihak pemerintahan, swasta, akademisi, masyarakat serta kalangan media massa perlu duduk bersama rumuskan strategi baru untuk membuat  wisatawan terutama wisatawan mancanegara (Wisman) dapat lebih lama tinggal (long of stay) di wilayah Solo Raya.Â
"Untuk meningkatkan lama tinggal wisatawan di Solo Raya telah disiapkan sejumlah obyek wisata baru, berupa paket wisata satu hari (one day tour)  dengan melibatkan berbagai pihak pegiat pariwisata,†ujar Ketua Asita (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia ) Surakarta Daryono saat melaunching paket wisata baru di Solo Raya, Senin (24/7/2017).
Menurut Daryono persaingan antar daerah tujuan wisata (DTW) untuk menarik wisatawan baik wisatawan mancanegara (Wisman) dan wisatawan nsantara (Wisnu) cukup tajam.  "Strategi promosi wisata di wilayah Solo Raya  yang memiliki destinasi wisata yang menarik, harus lebih terkoordinir,  antar DTW agar saling mendukung, juga lebih kreatif  dikemas sedemikian rupa menjadi paket-paket wisata dan ditawarkan secara terkoordinir  dalam satu wadah badan promosi wisata jangan tiap daerah main sendiri-sendiri." paparnya.
Daryono menambahkan pihaknya  memberi masukan ke sejumlah stake holder di kawasan destinasi wisata Ngargoyoso, Karanganyar agar konsisten menggunakan bahan alami untuk menandai suatu obyek wisata seperti misalnya kayu, jangan karet bekas ban seadanya dibuat untuk menandai nama obyek wisata di gapura pintu masuk misalnya.
Kepala Dinas Pariwisata  Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karanganyar Drs Titis Sri Jawoto yang ikut menyambut kedatangan wisatawan beserta awak media , kepada wartawan (Senin 24/7/2017) mengatakan stake holder Subosukowonosraten (Surakarta Boyolali Sukoharjo Wonogiri Sragen Klaten) agar secara kompak melakukan
promosi pariwisata bersama.Â
"Di sisi lain gerakan sadar wisata  sangat penting tidak hanya difahami oleh pelaku industri pariwisata, namun juga masyarakat di sekitar obyek wisata,â€ujar  Jawoto  sembari menambahkan obyek wisata di Solo Raya telah dimasukkan dalam aplikasi Pesona Karanganyar yang dapat diunduh di Google Store.Â
Paket wisata satu hari, awalnya dengan tujuan situs purba Sangiran yang berlokasi di Kalijambe, Sragen. Wisatawan selain melihat melalui film tentang riwayat Sangiran juga bisa melihat ke lokasi Sungai Cemoro tempat awal ditemukannya fosil serta berdialog dengan penemu fosil warga Kalijambe, Sragen,  Parsono (80) yang menyebut nama 'balung buto' untuk sebutan  fosil.