Kalah Tiga Kali, Pelajaran Berharga Bima Perkasa Jogja

Photo Author
- Minggu, 12 Maret 2017 | 19:30 WIB

SLEMAN, KRJOGJA.com - Bima Perkasa Jogja (BPJ) mengakhiri seri 7 Indonesian Basketball League (IBL) di GOR UNY, Minggu (12/3/2017) dengan kekalahan ketiganya. Kali ini BPJ harus mengakui keunggulan Pacific Caesar Surabaya dengan skor cukup telak, 59-83.

Quarter pertama Bima bermain cukup baik hingga sempat menahan seri Pacific dengan skor 19-19. Pertandingan sempat terhenti karena GOR UNY mengalami mati listrik. Corbin Tyrell bermain cukup baik dengan mencetak 6 poin diikuti Yanuar Dwi dengan 4 poin.

Di quarter dua, anak asuh Liem Jiang Rien tampak mengalami penurunan performa terlihat dari beberapa turn over yang dilakukan. Pacific pun menjauh dengan skor 30-48 dengan diakhiri sebuah slam dunk dari pemain asing, Loiselle Kevin.

Di awal quarter tiga, Bima yang tak ingin malu menjajal full court press dan mengistirahatkan dua pemain asingnya Bjo Godfrey dan Corbin Tyrell hingga empat menit. Namun ternyata strategi tersebut tak bisa banyak mengubah keadaan lantaran Pacific semakin menjauh 46-71.

Di quarter terakhir, kedua tim tampak memainkan pemain-pemain pelapisnya yang memang terhitung masih segar. Namun sayang, harapan mengejar ternyata terlalu jauh hingga akhirnya Bima Perkasa menyerah 59-83 dan menyudahi seri 7 Yogyakarta dengan rekor tak pernah menang.

Pelatih Pacific, Bisih kepada wartawan usai pertandingan mengaku timnya memang menargetkan harus menang lawan tuan rumah BPJ. Pasalnya ia menilai komposisi pemainnya lebih unggul dibanding BPJ dan kemenangan menjadi modal berharga bagi timnya jelang seri Bandung.

"Kita target menang dan alhamdulillah bisa terlaksana, kita ingin melangkah lebih enteng di seri selanjutnya karena lawan yang kita hadapi bakal berat di Bandung nanti. Aspac, Pelita dan Satya Wacana jadi memang kita syukur bisa ambil kemenangan di Yogya," ungkapnya.

Sementara asisten pelatih BPJ Reiner Bayu Kusuma mengatakan lebih banyaj menjajal pemain rookie dalam pertandingan tadi dan mengistirahatkan pemain utama. "Pemain utama feelnya sudah tak terbangun sedemikian rupa mungkin karena kelelahan atau hal lain jadi kita banyak coba rookie agar bisa rasakan atmosfer kompetisi, pengalaman untuk kita," terangnya. (Fxh)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X