Ketika Duta Seni Boyolali Memukau Moskow

Photo Author
- Minggu, 18 September 2016 | 00:12 WIB

NINDA NINDIANI, presenter TV dan Trainer Pengembangan Diri, baru saja mendampingi Duta Seni Kabupaten Boyolali melawat ke Rusia (Moskow dan Saint Petersburg) serta Uni Emirat Arab (Dubai). Berikut laporannya yang ditulis untuk KRjogja.com secara bersambung. (red).

Duta Seni Boyolali 2016 mendapatkan sambutan yang luar biasa dari masyarakat Moskow dan wisatawan dari berbagai negara dalam acara Festival Indonesia 20-21 Agustus yang lalu. Acara ini  diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rusia dalam rangka Trade, Tourism, and Investment (TTI) Forum. Dan Duta Seni Boyolali menjadi salah satu penampil yang mendapat apresiasi dari berbagai kalangan.

Saya turut mengabadikan momen-momen bagaimana terpukaunya penonton saat tarian dipentaskan, bagaimana antusiasnya penonton saat diminta menari bersama, dan menyaksikan begitu banyaknya penonton yang ingin berfoto bersama dengan para penari di balik panggung.




Penulis dan Duta Seni Boyolali bersama Duta Besar Indonesia untuk Rusia

Yang saya sebut para penari ini adalah Duta Seni Boyolali 2016 yang terdiri dari 20 pelajar SMA/SMK berprestasi se-Kabupaten Boyolali. Mereka diseleksi secara ketat dari ratusan pendaftar tahun ini, kemudian digembleng selama 4 bulan, dan diberangkatkan ke Rusia serta Uni Emirat Arab, 19-26 Agustus 2016. Mereka berlatih beberapa tarian, dan digembleng tentang kepribadian, kedisiplinan, kekompakan, serta berbagai informasi mengenai perjalanan panjang ini.

Dari 20 pelajar ini, belum ada satu pun yang pernah bepergian ke luar negeri, bahkan sebagian besar belum pernah naik pesawat terbang. Ini salah satu hal yang menarik perhatian saya, karena saya pernah mendengar Bupati Boyolali, Seno Samodro, mengatakan : ”Boyolali memiliki bandara internasional besar, Adisumarmo. Tapi anak-anak saya, anak-anak Boyolali, banyak yang belum pernah melihat apalagi naik pesawat. Saya ingin memberi wawasan dan tambahan pengalaman kepada mereka sebagai bagian dari kemajuan Boyolali.”

Ya..Pemerintah Kabupaten Boyolali memang telah melaksanakan program ini selama 4 tahun berturut-turut. Setiap tahun diseleksi 20 pelajar, mereka melawat ke negara-negara yang berbeda setiap tahunnya.Tahun 2013 ke Eropa, 2014 ke Amerika Serikat dan Kanada, 2015 ke Hong Kong, Tiongkok, dan Jepang. Tidak hanya mementaskan tarian, mereka juga mendapat kesempatan mempelajari banyak hal, termasuk mengunjungi beberapa universitas ternama seperti Harvard di Amerika Serikat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: agung

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X