Kasus Korupsi Haji Belum Jelas Ujungnya, KPK Ditekan?

Photo Author
- Rabu, 19 November 2025 | 13:30 WIB
 Kantor KPK. (Istimewa)
Kantor KPK. (Istimewa)

KRjogja.com - BOGOR - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto memastikan, penyidikan kasus dugaan korupsi kuota tambahan haji 2024 masih terus berproses. Dia menjelaskan, sampai hari ini pemanggilan para saksi masih terus dilakukan, termasuk pengumpulan barang bukti.

"Pastinya masih berproses, ya. Ada beberapa pemeriksaan, kemudian pengumpulan dokumen dan lain-lain," kata Setyo kepada awak media saat ditemui di Bogor, Rabu (19/11/2025).

Soal target, Setyo menyerahkan semuanya ke tim penyidik. Jika dirasa sudah cukup maka dipersilakan untuk langsung melakukan update kepada publik.

Baca Juga: Alih Fungsi Lahan Dibiarkan, Indonesia Terancam Krisis Pangan

"Target kalau memang itu dianggap oleh penyidik semuanya sudah lengkap, mungkin nanti akan segera diupdate oleh Jubir atau oleh Deputi Penindakan," jelas dia.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo mengatakan, pihaknya masih mendalami proses jual beli kuota haji kepada biro penyelenggara haji. Sejumlah saksi sudah diperiksa untuk mengetahui hal tersebut.

“Pemeriksaan kepada para saksi, yaitu dari PIHK (penyelenggara ibadah haji khusus), penyidik mendalami bagaimana proses jual beli kuota haji kepada para calon jemaah,” ujar Budi.

Baca Juga: Menag Resmikan Sekolah Tinggi Agama Khonghucu Negeri Pertama di Indonesia

KPK juga masih mendalami harga maupun fasilitas yang ditawarkan biro haji kepada para calon jemaah. Apakah harga yang ditawarkan dalam batas wajar atau berlebihan.

“Apakah make sense (wajar) begitu antara layanan yang diberikan dengan jumlah atau nominal yang dibayarkan oleh para calon jemaah?” katanya.(Ati)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X