MAKASSAR.KRJOGJA.com- Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kemenhub melakukan berbagai upaya persiapan untuk memastikan operasional pelayanan kepulangan angkutan Haji berjalan lancar.
"Kami akan melakukan upaya yang terbaik agar pelaksanaan kedatangan Jemaah Haji dari 12 debarkasi haji di seluruh Indonesia berjalan dengan baik dan memberikan kenyamanan kepada seluruh jamaah Haji Indonesia," ujar Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Polana B. Pramesti, Minggu (18/08/2019).
Polana menambahkan, selama masa angkutan haji, semua pesawat yang digunakan melayani angkutan haji dilakukan ramp check untuk memastikan bahwa kondisinya laik terbang. Pelaksanaan ramp check dilakukan oleh inspektur penerbangan di masing-masing embarkasi, baik saat phase pemberangkatan maupun pemulangan.
"Saya menekankan sekali bahwa aspek keselamatan dalam dunia pelayanan angkutan penerbangan menjadi satu hal yang paling utama. Masyarakat sebagai pengguna telah mempercayai kita sebagai regulator dan telah mempercayai maskapai sebagai operator, jangan sampai kita mengecewakan bahkan membuat masyarakat hilang kepercayaan," tegas Polana.
Phase pemulangan Jemaah Haji telah dimulai pada Sabtu dan Minggu (17-18/08/2019). Kloter pertama Jemaah Haji yang pulang ke Tanah Air telah tiba di Debarkasi Jakarta, Surabaya, Padang, Lombok dan Makassar. Mereka diangkut menggunakan armada pesawat milik maskapai Saudi Arabian dan Garuda Indonesia.
Khusus kloter pertama Debarkasi Makassar, rombongan Jemaah Haji berjumlah 455 orang yang diterbangkan dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 1201 tipe Boeing 747-400 telah tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Minggu (18/08/2019) pukul 17.25 WITA. Kedatangan kloter ini mengalami keterlambatan dua jam dari jadwal yang seharusnya pukul 15.25 WITA.
Selanjutnya dengan menggunakan 10 unit bus yang disiapkan pihak Damri, rombongan kloter pertama Jemaah Haji Makassar dibawa ke Asrama Haji. Rombongan diterima Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Nurdin Abdullah, untuk selenjutnya dilakukan prosesi penyerahan kepada para keluarga.