Kondisi yang terjadi di pasar sekarang lebih dipengaruhi karena stok barang masih melimpah. Selain itu distribusi berjalan lancar dan tidak ada kendala besar yang mempengaruhi produktivitas tanaman pangan.
Baca Juga: Big Bang 2024, Karcher Indonesia Pamerkan Solusi Pembersih
Disisi lain, permintaan masyarakat juga stabil dan belum ada lonjakan signifikan. Permintaan masyarakat masih terpenuhi setiap hari. Pedagang juga tidak kekurangan stok barang karena selalu dikirim setiap hari oleh produsen dan petani.
Iwan mengatakan, pemantauan kebutuhan pokok pangan sebenarnya sudah rutin dilakukan. Namun demikian, menjelang akhir tahun lebih diperketat. Hal ini untuk memastikan ketersediaan stok dan harga terkendali. Sebab kebutuhan pokok pangan diperkirakan mengalami kenaikan karena bersamaan dengan momen Natal dan tahun baru.
Diskopumdag Sukoharjo menerjunkan petugas melihat secara langsung stok pangan di pedagang dan gudang penyimpanan. Termasuk petugas meminta keterangan langsung pedagang dan pemilik gudang mengenai distribusi barang dan harga dipasaran.
Dengan informasi langsung di lapangan tersebut maka Diskopumdag Sukoharjo bisa memastikan stok dan harga kebutuhan pokok pangan. Apabila ada temuan masalah di lapangan maka segera dilakukan penanganan.
Baca Juga: Doni Darmawan: Edukator Petani Organik dari Nara Kupu Jogja
"Konsumsi kebutuhan bahan pokok pangan diperkirakan naik pada momen Natal dan tahun baru nanti. Sekarang pemantauan kami perketat untuk memastikan barang tersedia dan harga terjangkau masyarakat," lanjutnya.
Iwan mengatakan, kondisi dipasaran sekarang pada akhir tahun 2024 diketahui kebutuhan pokok pangan aman. Stok barang di semua pedagang di pasar tradisional tersedia. Ketersediaan tersebut tidak lepas dari lancarnya distribusi barang dari produsen ke pedagang. (Mam)