“Masa depan kita di tangan kita sendiri. Kita yang menentukan,” tegas Purbaya.
Sementara Purbaya optimistis, Direktur Ekonomi CELIOS, Nailul Huda, memperingatkan agar masyarakat hati-hati.
Di forum Teater Utan Kayu, Nailul mengelaborasi berbagai data ekonomi yang mestinya tak membuat masyarakat dengan sihir pertumbuhan ekonomi.
“Human capital index kita rendah, tertinggal dari Vietnam, Malaysia, Thailand, dan Cina. Kita hanya lebih baik dari India,” kata Nailul.
Nailul menyayangkan langkah “sihir” yang pemerintah lakukan. Seolah, pemerintah membuat citra bahwa ekonomi negara ini kuat.
“Ekonomi kita itu gelap. Setelah Ramadan tambah gelap,” tegas lulusan UI dan Undip itu. (*)