YOGYA, KRJOGJA.com - Unggulan 3 kelompok tunggal usia dini putra madya Michel Angelo Valiant Chris Nugraha asal klub Surya Mataram Yogya tidak terlalu sulit baginya untuk mengalahkan Pandu Ramadhan (PB Smash Kulonprogo). Ia menang mudah dua game langsung 21-11, 21-11 pada hari pertama Kejuaraan Bulutangkis antarklub PBSI se DIY Djarum Multi Cabang (DMC) seri II-2018 yang dilangsungkan di GOR SMP Pangudi Luhur (PL) 1 Yogya, Jalan Timoho Yogya, Senin (2/7/2018).Â
Berkat kemenangan tersebut anak asuh pelatih Heri Kustantyo yang mendapat bye pada laga pertama berhak lolos ke babak III guna menantang pemenang Fastabiqa Rasya Ghaisani (Nusa Yogya) kontra Riyo Fernando Setya Abdi (Pratama Yogya).
Penampilan Michel saat menghadapi Pandu yang dihelat di lapangan tengah kompleks GOR SMP PL 1 tersebut cukup menjanjikan. Ia bermain cukup tenang dan mengendalikan pertandingan yang dipimpin wasit Ispri Indarto. Pada game pertama, Michel yang dtunggui pelatihnya Heri bermain lepas, memainkan shuttle cock dengan smes dan dropshot, sesekali melepaskan lob panjang ke belakang, sehingga membuat Pandu Ramadhan serba salah, bahkan saat mengembalikan bola dari Michel, ia sempat terjatuh beberapa kali. Melihat lawannya yang tidak seimbang, Michel langsung tancap gas mengumpulkan poin begitu cepat. Pada game pertama ini, Michel menang mudah 21-11.
Pada game kedua, performa penampilan Michel masih konstan, sebaliknya Pandu belum juga bangkit setelah tertinggal di game pertama. Permainan Pandu Ramadhan yang juga ditunggui pelatihnya tidak banyak berubah di game kedua. Ia sulit berkembang, ini membuat lawannya Michel kembali leluasa melakukan smes dan melepaskan bola ke arah kosong permainan Pandu. Pada game kedua ini, Michel kembali menang dengan skor yang sama, 21-11 dalam durasi waktu 18 menit.
"Michel pantas menang, sebab ia menguasai jalannya pertandingan. Sebaliknya, Pandu banyak membuat kesalahan yang merugikan dirinya sendiri. Bola banyak mati sendiri," ujar Ispri Indarto, yang memimpin jalannya pertandingan kedua pebulutangkis tersebut.
Dalam pertandingan lainnya, unggulan pertama di kelompok tunggal usia dini putra madya Akhuila Lana Pradiva (PB Wiratama Jaya Yogya) tumbang di tangan pemain non unggulan Adryan Noor Aziz asal klub Diamond Baru Sleman dengan dua game 21-7, 21-7 dalam waktu 19 menit. Dengan kemenangan itu, Adryan yang mendapat bye di babak pertama berhasil lolos ke babak ketiga. Pada babak ketiga Adryan yang dilatih Sugeng tersebut akan menghadapi Fadhillah Marele Baskara (PB Bantul Badminton Club). Fadhillah di babak kedua kemarin menang walk over (WO) atas Nugraha Dwi Baskara (Locomotif Gunungkidul).
Kemenangan di kelompok yang sama juga diraih pebulutangkis Bagus Widya Widiyanto asal klub Taruna Godean Sleman. Dalam laga yang berlangsung 18 menit tersebut, Bagus Widya menang cukup meyakinkan atas Kenzo Ozora Darmawan (Mandiri Demi Prestasi Yogya) dua game langsung 21-10, 21-10.
Kejutan juga terjadi di kelompok tunggal anak-anak putra madya, unggulan kedua Muhammad Haikal Efendi (klub Nusa Yogya) gagal melenggang ke babak kedua, setelah ditumbangkan Muhammad Pradipta Fauzi Rahman Hidayat (PB Mataram Raya Sleman) dengan skor 2-21, 6-21. Di babak kedua, Muhammad Pradipta akan melawan pemain non unggulan lainnya, Haikal Nanda Saputra (Pandiga Yogya). Haikal sendiri dalam laga kemarin, menang rubber game 21-16, 18-21, 21-13 atas Garda Aulia Wahyu Anggara (PB Panggungharjo) Bantul.(Rar)