Pemain Bulutangkis Papan Atas Dunia Siap Tempur

Photo Author
- Selasa, 3 Juli 2018 | 00:30 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Para pebulutangkis papan atas dunia sudah tiba di Jakarta. Mereka akan segera bertarung di ajang bulutangkis paling bergengsi tahun ini berlabel Blibli Indonesia Open 2018. Para pecinta bulutangkis akan dimanjakan dengan pertandingan-pertandingan menarik di turnamen yang digelar di Istora Senayan Jakarta, Selasa-Minggu (3-8/7/2018).

Blibli yang menjadi sponsor utama Indonesia Open 2018 menawarkan total hadiah fantastis 1.250.000 dolar AS atau hampir sekitar Rp 17 miliar. Nilai total hadiah tersebut sekaligus menjadi yang tertinggi di antara turnamen-turnamen rangkaian BWF tahun ini.

Mulai tahun ini pula, Blibli Indonesia Open 2018 menyandang gelar turnamen HSBC BWF World Tour Super 1000. Hanya ada tiga turnamen yang masuk kategori ini, dua di antaranya All England dan China Open. Tak heran jika para pemain papan atas berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik di ajang Blibli Indonesia Open 2018.

Kabid Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti di Hotel Sultan Jakarta, Senin (2/7/2018) mengatakan, Indonesia sebagai tuan rumah bisa mencuri satu gelar. "Target satu gelar juara ini cukup realistis mengingat turnamen Blibli Indonesia Open 2018 ini diikuti 32 pemain top dunia dan tanpa ada babak kualifikasi. Hal ini tentunya harus lebih memacu para atlet agar semakin kuat berjuang meraih prestasi, tetap semangat dan harus lebih giat berlatih untuk menjadi juara yang bisa membanggakan Indonesia," papar Susy Susanti, dikutip situs Djarum Badminton.

Para pemain bulutangkis tunggal putri Indonesia di ajang Blibli Indonesia Open 2018 (BIO 2018) memang tidak diunggulkan. Meski begitu, mereka siap bertanding semaksimal mungkin untuk bisa meraih kemenangan. Salah satu pemain tunggal andalan putri Indonesia adalah Gregoria Mariska Tunjung, pemain yang tidak pernah kalah di ajang Uber Cup 2018 ini memang tidak diunggulkan, tapi dia akan memberikan kejutan di depan publik Indonesia.

Sedangkan enam pasangan ganda putra Indonesia berpeluang untuk 'saling bunuh' di pool atas dalam undian turnamen BIO 2018. Di babak pertama, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bahkan sudah harus bertemu junior mereka sendiri, sekaligus pasangan unggulan pertama, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Susy Susanti menyatakan, pemain harus kerja keras dan tetap fight, meskipun berhadapan dengan teman sendiri yang sudah tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing. "Namanya pertadingan, kami tidak bisa memilih, sudah ditentukan undian. Mau tidak mau ya harus usaha keras, positif saja," kata Susy.

Indonesia meloloskan tujuh pasangan ganda putra di BIO 2018 yakni Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Berry Angriawan/Hardianto, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Rian Agung Saputro/Frengky Wijaya Putra. (Rar/Sim)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Imran Berhasil Revans Atas Pramod Bhagat

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:45 WIB
X