KRJogja.com - BIRMINGHAM - Pasangan ganda putra Indonesia nonpelatnas Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani menjadikan hasil BWF World Tour Super 1.000 All England sebagai modal untuk alihkan fokus ke turnamen berikutnya yaitu Super 300 Swiss Open 2025 di ST Jakobshaelle, Basel, mulai Selasa (18/3) hingga Minggu (23/3) mendatang.
Debut Sabar/Reza di All England 2025 terhenti di semifinal setelah kalah dari rekan senegara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dengan skor 14-21, 21-17, 15-21 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Minggu (16/3) dini hari WIB.
“Ini menjadi modal bagus untuk ke Swiss Open, pekan depan. Semoga hasil ini menambah kepercayaan diri kami untuk meraih hasil yang lebih maksimal,” kata Sabar dikutip Antara dalam keterangan tertulis usai laga.
Diakui Sabar/Reza, belum puas secara performa pada pertandingan babak semifinal All England 2025. “Tapi secara hasil, saya merasa senang, karena bisa sampai di sini (semifinal),” tutur Reza.
Selain itu, mereka juga mengakui keunggulan Leo/Bagas yang tampil sangat konsisten dan percaya diri. “Sehingga kami tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaik. Tapi kami sudah berusaha maksimal. Tetap bersyukur dengan hasil semifinal di All England pertama kami,” imbuh Sabar.
Baca Juga: Bawaslu Bantul Apresiasi Gerakan APU di Tirtonirmolo
Sepanjang tampil di Turnamen bulutangkis All England 2025, Sabar/Reza yang kini diasuh coach legendaris bulutangkis Indonesia Hendra Setiawan dapat dikatakan tampil apik. Terbukti, sebelum kalah di semifinal, Sabar/Reza melewati setiap babak dengan hasil dua game langsung.
Pada babak pertama mereka membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan ketiga asal China Liang Weikeng/Wang Chang dengan skor 21-17, 22-20. Selanjutnya di babak 16 besar Sabar/Reza menang mudah atas Huang Di/Liu Yang asal China dua gim langsung 21-6, 21-18.
Konsistensi pasangan peringkat kedelapan dunia itu berlanjut di perempat final dengan menyikat wakil Taiwan Liu Kang Heng/Yang Po Han dengan skor 21-11, 21-17.
Sementara itu, Leo/Bagas di final akan melawan ganda putra Korsel Kim Won-ho/Seo Seung-Jae, usai mengalahkan unggulan keenam asal China, He Jiting/Ren Xiangyu.
Bagi Bagas Maulana, final di All England 2025 merupakan yang kedua. Sebelumnya pada Turnamen All England 2022 lalu, ia bersama partnernya Muhammad Shohibul Fikri juga lolos ke final dan menjadi juara, usai di final menundukkan ganda legendaris Indonesia Moh Ahsan/Hendra Setiawan. (Rar)