Krjogja.com - YOGYA - Pasangan muda Indonesia, Salsabila Zahra Aulia/Adelia Nirul M, memastikan tiket semifinal wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025 setelah mengalahkan unggulan keempat asal Vietnam, Thi Dieu Ly Pham/Pham Thi Khanh.
Pertandingan tiga gim di GOR Amongrogo, Jumat (21/11/2025) menjadi sorotan karena Salsabila yang masih berusia 16 tahun dan merupakan atlet asli Sleman mampu mengimbangi lawan yang usianya 10 tahun lebih senior.
Pada gim pertama, Salsabila / Adelia sebenarnya sudah menemukan ritme sebelum interval. Namun selepas jeda, Vietnam mengubah pola dan pasangan Indonesia tidak berhasil beradaptasi hingga kalah 14-21.
"Sebelum interval kami sudah dapat ritme, tapi setelah itu mereka ubah permainan dan kami tidak tanggap," ungkap Salsabila yang juga atlet asal Sleman ini.
Masuk gim kedua, arahan pelatih untuk tidak terbawa pola lawan langsung dieksekusi dengan baik. Mereka tampil lebih agresif dan memaksa lawan mengikuti tempo cepat yang mereka bangun, hingga akhirnya menang 21-18.
Baca Juga: SMAN 1 Pengasih Ajak Ramah Inklusi dengan Sirami Tamanmu
"Pelatih bilang kami harus memaksa lawan ikut pola permainan kami dan ternyata bisa," lanjutnya.
Gim ketiga menjadi titik balik saat Salsabila/Adelia tampil lebih percaya diri. Mereka lebih tenang membaca arah serangan dan memilih menekan sejak awal reli untuk mencari poin.
"Tinggal kontrol saja agar tidak mati sendiri, dan kami banyak menyerang karena poinnya datang dari situ," kata Salsabila.
Adelia turut menegaskan bahwa pengalaman lawan membuat mereka harus bekerja ekstra keras. Ia mengakui bahwa pertahanan Vietnam sempat menjadi tembok yang sulit ditembus.
"Defence mereka rapat sekali, tidak sekali serang bisa langsung mati. Jadi kami harus tingkatkan serangan ke depannya," ucap Adelia.
Persiapan menghadapi unggulan pertama di semifinal juga sudah dibahas bersama pelatih. Salsabila menyebut bahwa pendekatan taktik akan menyesuaikan karakter lawan, termasuk antisipasi dari sisi pengalaman.
"Salah satu pemainnya sudah senior, jadi pelatih bilang yang penting kasih perlawanan dulu saja," ungkapnya.