KRjogja.com - SEMARANG - Setelah mendapat sambutan luar biasa di GIIAS Jakarta dan GIIAS Surabaya, BYD memperluas kehadirannya ke Jawa Tengah melalui partisipasinya di GIIAS Semarang 2025 yang berlangsung pada 24–28 September di Muladi Dome Tembalang.
Kehadiran BYD di Jateng menjadi langkah strategis, mengingat Jateng merupakan salah satu pasar otomotif penting yang berperan dalam percepatan transisi menuju mobilitas berkelanjutan, sejalan dengan visi BYD dalam mewujudkan masa depan mobilitas yang lebih hijau.
Di ajang ini, BYD kembali menegaskan posisinya sebagai pionir kendaraan listrik dengan menampilkan lini produk andalannya. Dengan portofolio kendaraan listrik paling lengkap, meliputi seluruh segmen mencakup premium MPV, sedan, SUV, MPV keluarga, hingga city car.
BYD terus berkomitmen untuk menyediakan pilihan mobilitas ramah lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan beragam konsumen Indonesia. Salah satu sorotan utama adalah BYD ATTO 1 yang baru saja diluncurkan secara nasional pada Juli 2025. Sebagai city car listrik, model ini melengkapi jajaran kendaraan listrik BYD di Indonesia. Kehadirannya telah lebih dulu mencuri perhatian publik, khususnya generasi muda, bahkan sebelum resmi diperkenalkan.
Dengan desain ringkas, efisien, serta ramah lingkungan, ATTO 1 menawarkan solusi mobilitas urban yang relevan dengan kebutuhan masyarakat perkotaan. Sentuhan modern, teknologi hemat energi, dan fitur praktis menjadikannya pilihan tepat bagi konsumen berjiwa muda yang mengutamakan pengalaman berkendara yang menyenangkan dan dinamis. Antusiasme yang tinggi bahkan sebelumpeluncuran menjadi bukti nyata komitmen BYD dalam menghadirkan mobilitas yang mudah diakses, selaras dengan gaya hidup urban masa kini.
Mengusung konsep “Energy in Motion”, ATTO 1 merefleksikan semangat inovasi berkelanjutan sekaligus energi kreatif yang terus berkembang.
Baca Juga: Kekerasan Seksual Meluas, Kampus Bukan Lagi Ruang yang Aman
Peluncuran BYD ATTO 1 di Indonesia menjadi langkah strategis untuk menghadirkan solusi mobilitas yang sesuai dengan gaya hidup masyarakat urban. Sebagai city car listrik, model ini menonjolkan efisiensi, kepraktisan, dan desain modern, sekaligus menghadirkan pilihan transportasi yang lebih berkelanjutan.
“Kami berharap kehadiran ATTO 1 dapat memperluas akses terhadap kendaraan listrik di Indonesia serta mendorong adopsi dari inovasi teknologi ramah lingkungan dalam aktivitas sehari- hari,” ujar Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia.
Menjangkau Konsumen di Jawa Tengah Melalui Perluasan Jaringan & Kemitraan Lokal
PT BYD Motor Indonesia terus memperkuat komitmennya menghadirkan mobilitas ramah lingkungan yang mudah dijangkau di berbagai wilayah Indonesia melalui kolaborasi erat dengan mitra lokal sebagai bagian dari strategi distribusi nasional.
Baca Juga: Rencana Pembukaan Prodi Dokter Spesialis, Fakultas Kedokteran Unsoed Terhambat Pihak RSUD Margono
Hingga pertengahan 2025, BYD telah mengoperasikan 53 diler BYD di 31 kota yang tersebar di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Sebagai bagian dari rencana ekspansi nasional.
BYD menargetkan peningkatan jumlah diler menjadi lebih dari 100 unit hingga akhir tahun 2025. Jawa Tengah menjadi salah satu wilayah prioritas dalam ekspansi ini, seiring dengan pertumbuhan signifikan permintaan kendaraan listrik di provinsi tersebut. (Cha)