Krjogja.com - GROBOGAN - Wabup Grobogan dr Bambang Pujiyanto MKes hengkang dari PDIP dan ‘loncat’ ke PKB karena ingin maju dalam pilbup 2024 nanti. Tidak hanya jadi anggota, di DPC PKB, ia juga mendapat posisi sebagai Wakil Ketua II menggantikan Nur Ali Mursidi yang meninggal beberapa waktu lalu.
Kartu dan SK diserahkan langsung oleh Plt Ketua DPC PKB yang juga Ketua Dewan Syuro DPC PKB Grobogan KH Musyafa’ Zein di rumah makan Sentosa Purwodadi, Rabu (30/8).
Sebelumnya Bambang Pudjiyanto menjadi Wabup Grobogan diusung oleh semua partai di Kabupaten Grobogan. Saat itu ia berpasangan dengan Bupati Hj Sri Sumarni SH MM yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Grobogan. Setelah terpilih dengan melawan kotak kosong pada Pemilu 2021, Bambang Pudjiyanto masuk PDI Perjuangan Grobogan sebagai anggota biasa.
Plt Ketua DPC PKB Grobogan KH Musyaf’ Zein menjelaskan, bergabungnya Bambang Pudjiyanto diharapkan bisa memperkuat PKB dan bisa menaikkan jumlah kursi PKB di DPRD Grobogan. Pada Pemilu 2019, PKB mendapat 7 kursi, dan pada Pemilu 2024 ditargetkan bisa naik menjadi 10 kursi di DPRD Grobogan.
Meski pindah partai, Bambang Pujiyanto yang akrab dipanggil Totok ini mengaku hubungannya dengan PDI Perjuangan tetap baik, termasuk semua partai yang mengusungnya kala itu. “Apalagi dengan Ibu Sri Sumarni (bupati), hubungan saya sangat baik,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (1/9).
Dia tidak menampik bergabungnya dirinya ke PKB karena ada niat untuk maju calon bupati pada 2024 mendatang. “Di PDI Perjuangan Grobogan saya hanya sebagai anggota biasa, sehingga tidak dilibatkan atau melibatkan diri dalam menentukan kebijakan partai. Lain jika di PKB, karena sebagai Wakil Ketua,” ujar Totok beralasan. (Mas)
