KRjogja.com - DEMAK - Kejelian dan kemampuan teknis sangat diperlukan pada tahap uitzet. Mengingat hasil uitzet akan menjadi acuan dalam mengeksekusi sebuah pekerjaan.
Saat kunjungan lapangan di Pondok Majapahit 2 Kecamatan Mranggen, Subkoordinator Perencanaan dan Pendataan Bidang Perumahan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinperkim) Kabupaten Demak Agus Cahyono ST menjelaskan, uitzet merupakan pekerjaan persiapan untuk kelanjutan dalam pekerjaan pembangunan fisik. "Termasuk dalam pekerjaan peningkatan jalan Pondok Majapahit 2 Mranggen ini, uitzet harus benar-benar akurat dan tepat," ujarnya.
Baca Juga: Hari Ini Tayang, Rasakan Sensasi Diteror Valak di The Nun 2
Jika uitzet tidak sesuai hitungannya, menurut Agus Cahyono, sedikit banyak akan menghambat pekerjaan. Bahkan berimbas mundurnya target penyelesaian, serta kualitas dan kapasitas pekerjaan yang tidak sesuai rancangan.
"Maka itu dalam uitzet tim melakukan pengukuran ulang lokasi berdasarkan gambar dan perhitungan rencana biaya sebagaimana kontrak atau perjanjian. Tujuannya untuk memastikan kembali perencanaan sesuai dengan kondisi lapangan," tuturnya.
Baca Juga: Seloso Wage, Pawiyatan Aksara dan Sesorah Digelar
Uitzet dilaksanakan oleh Tim Subkoordinator Perencanaan dan Pendataan Bidang Perumahan, dengan menghadirkan pihak penyedia. Pada tahap ini tim Dinperkim memberikan penjelasan-penjelasan terkait lingkup pekerjaan dan detail rencana pembangunan jalan yang akan dilaksanakan pada penyedia.
Hal itu dimaksudkan agar ketika terjadi kondisi diperlukan penanganan khusus, dapat segera diambil langkah solusi. "Pastinya kami berharap dengan adanya uitzet ini tidak ada kesalahan yang terjadi saat melakukan pekerjaan. Sehingga pekerjaan terlaksana lancar sesuai target," tandasnya. (Hum Dinperkim/ssj)