Krjogja.com-KUDUS- Tempat perhelatan PON Bela Diri 2025, yaitu Djarum Arena Kaliputu Kudus Jawa Tengah, Kamis (16/10) menggema saat Vinka Widyaningrum, atlet Tarung Derajat asal Kudus mempersembahkan medali emas untuk kontingen Jawa Tengah.
Di saat bersamaan, kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turut menunjukkan taringnya dengan meraih tiga medali perunggu, menandai pencapaian membanggakan dalam ajang PON Bela Diri 2025.
Cabang olahraga Tarung Derajat menjadi salah satu pusat perhatian dalam ajang ini.
Dominasi datang dari kontingen Nusa Tenggara Barat (NTB) yang keluar sebagai juara umum dengan koleksi sembilan medali, terdiri dari 5 emas, 3 perak, dan 1 perunggu.
Di bawahnya bertengger Riau dengan 3 emas, 3 perak, 1 perunggu, diikuti Jawa Timur (3 emas, 1 perak, 2 perunggu) dan Jawa Barat (3 emas, 4 perunggu).
Namun, sorotan utama dari publik tuan rumah tertuju pada penampilan gemilang Vinka Widyaningrum, atlet muda asal Kudus yang tampil luar biasa di nomor Tarung Putri kelas 54,1–58 kg.
Meski harus bertanding di "kandang sendiri" dengan tekanan mental yang tinggi, Vinka berhasil menundukkan lawannya Dewi Yosilia dari Sumatera Barat, dengan skor tipis 2-1 di partai final.
Tak hanya tekanan mental, perjuangan Vinka juga dilalui dengan hambatan fisik. Ia sempat mengalami cedera dislokasi jari tangan kanan, cedera lama yang sempat membuatnya trauma.
Namun, semangat pantang menyerah dan dukungan penuh dari keluarga serta sahabat yang hadir langsung di arena membuatnya tetap fokus hingga berhasil menyabet emas.
"Rasa deg-degan hilang saat sudah berada di atas matras. Saya hanya berusaha tampil sebaik mungkin dan menyerahkan hasilnya kepada Yang Mahakuasa," ungkap Vinka usai laga final.
Meski waktu persiapan tergolong singkat, Vinka membuktikan bahwa kerja keras tak mengenal batas.
Ia hanya sempat menjalani pemusatan latihan dua minggu di Semarang, sisanya dilakukan secara mandiri di Kudus.
Ia juga mengasah teknik bertarungnya di kampusnya Universitas Muria Kudus (UMK), tempatnya berlatih rutin.
Selain Vinka, kontingen Jawa Tengah juga meraih satu emas lagi lewat penampilan Ksatria Firman Salim dari nomor Seni Gerak Tunggal Putra.
