Indonesia Dukung Dialog Perdamaian Afghanistan-Taliban

Photo Author
- Minggu, 13 September 2020 | 18:10 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menyampaikan hal terkait keterlibatan Indonesia dalam negosiasi perdamaian Afghanistan - Taliban yang dimulai pada hari Sabtu, (12/9/2020) di Qatar.

"Saya telah diundang berpartisipasi dalam pertemuan tersebut sebagai bagian dari quint, yaitu lima negara yang memang dari sejak awal mencoba berkontribusi dalam proses damai ini yaitu Qatar, Indonesia, Norwegia, Jerman dan Uzbekistan," kata Menlu Retno Marsudi dalam press briefing yang digelar oleh Kemlu RI pada Sabtu, (12/9/2020).

Selain lima negara tersebut, Menlu Retno Marsudi mengatakan bahwa peran AS tentunya juga sangat besar dalam proses itu.

Tak hanya itu, proses tersebut juga didukung oleh negara-negara tetangga Afghanistan dan negara lain.

Dalam pertemuan Afghanistan Peace Negotiation, Menlu Retno Marsudi menyebutkan beberapa hal yang ia sampaikan saat mewakili Indonesia.

Yang pertama, adalah penegasan komitmen Indonesia untuk terus mendukung proses perdamaian yang Afghan-owned dan Afghan-led.

"Kepentingan rakyat Afghanistan harus menjadi yang utama dalam proses perdamaian ini. Pelibatan semua elemen di Afghanistan termasuk peran perempuan Afghanistan menjadi sangat penting dalam proses perdamaian ini," ujar Menlu Retno Marsudi.

Menlu Retno Marsudi kemudian melanjutkan poin keduanya, yaitu memastikan adanya progress melalui terciptanya kondisi yang kondusif bagi pembicaraan dan perundingan damai, baik faktor internal maupun eksternal.

"Jadi kita ingin kemajuan atau progress terus terjadi, sementara itu kita semua wajib menciptakan kondisi yang kondusif baik secara eksternal maupun internal yang dapat mendukung proses perdamaian tersebut," jelas Menlu Retno Marsudi.

Ia kemudian menambahkan, bahwa "Menumbuhkan trust dan confidence antar pihak yang berunding menjadi sesuatu yang esensial".

Sementara itu, Menlu Retno Marsudi juga menegaskan bahwa masyarakat internasional harus mendukung penuh perundingan tersebut.

"Indonesia siap mendukung perdamaian ini termasuk memobilisasi dukungan internasional bagi suksesnya perundingan damai di Afghanistan termasuk di DK PBB," tutur Menlu Retno Marsudi.

Namun ia juga mengingatkan bahwa perundingan tersebut bukan merupakan sesuatu yang mudah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Menteri Agama Luncurkan Dana Paramita bagi ASN Buddha

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:21 WIB

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:30 WIB
X