Krjogja.com - Karanganyar - Sebanyak 15 ribu ekor ayam broiler mati terpanggang dalam kebakaran yang meluluhlantakkan kandangnya di Dukuh Karanglo RT06 RW VI Desa Jeruksawit, Kecamatan Gondangrejo, Minggu (27/8) dini hari. Akibat kejadian ini, pemilik mengalami kerugian Rp1 miliar.
Berdasarkan informasi, kandang ayam itu milik warga Wonosari Gondangrejo, Andika Adhi Prasetya (31). Tiga orang karyawan yang biasanya di kandang, tak berada di sana karena beristirahat. Mereka meninggalkan kandang sekitar pukul 23.30 WIB.
Baca Juga: Kurangi Polusi Udara, Wapres Minta Uji Emisi Kendaraan Digencarkan
Kemudian di antara mereka melihat titik api di area kandang sekira pukul 00.08 WIB. Tak butuh waktu lama, mereka langsung bergegas mengecek kandang dan melihat panel blower sudah dalam kondisi terbakar. Ketiganya mencoba memadamkan api dengan air kran di lokasi.
Namun nahas hembusan angin membuat api semakin besar hingga menyulut tabung elpiji dan merambat keseluruh bagian kandang. Warga berdatangan untuk membantu memadamkan api. Sementara petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi berupaya memadamkan api.
Baca Juga: Manfaatkan Fitur Shopee Live, Penjualan Brand Lokal ini Naik 16 Kali Lipat
Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan dugaan sementara api berasal dari panel kontrol blower kandang yang diduga mengalami konsleting. "Api dengan cepat membesar sampai membakar semua kandang," kata, Minggu.
Empat unit mobil pemadam kebakaran dari Karanganyat, satu unit damkar Solo dan satu unit tangki BPBD Karanganyar dikerahkan untuk memadamkan api tersebut. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB.
Baca Juga: Fungsi Pemberdayaan Masyarakat, Pesantren Harus Lahirkan Mujahid Ekonomi
Dia mengatakan akibat kejadian ini kandang ayam dari bahan besi dan bambu ukuran 12 meter x 66 meter x 1,6 meter senilai Rp1 miliar hangus terbakar. Tak cukup itu 15.000 ekor ayam di dalam kandang tersebut ikut terpanggang. Kerugian lain, pakan ayam sebanyak 160 sak, pemanas kandang 10 unit, tabung LPG 10 buah juga terbakar. Total kerugian diperkirakan Rp1,2 miliar. (Lim)
