Pengelolaan kompetitif bisnis hotel hadir ditengah perkembangan teknologi digital. Mengacu kajian Organization for Economic Co-operation & Development, bisnis perlu memaksimalkan peran teknologi dalam menciptakan keberlanjutan. Namun, fakta menunjukan jika sebagian pengelola bisnis perhotelan belum mengimplementasikan secara menyeluruh terutama kreativitas konten digital atraktif. Beberapa hambatan muncul, antara lain: minimnya anggaran dan keterampilan SDM hingga literasi adopsi teknologi yang terbatas.
Dilain pihak, pengelolaan hotel yang mengadopsi teknologi juga dihadapkan permasalahan lain. Pengelola kesulitan menghadirkan ide konten kreatif serta kurang memahami cara mengevaluasi strategi digital yang digunakan.
Tim peneliti STIPRAM Yogyakarta yang terdiri dari Amri Amirrulloh, S.Kom., M.Par, Apit Buchori, S.E., M.M, Tri Eko Yudiandri, S.E., MM.Par, dan Agung Sulistyo, S.E., M.M., C.H.E serta mahasiswa. berhasil menginvestigasi pengelolaan Konten Digital hotel yang ada di Yogyakarta. Adopsi teknologi dapat menjadi solusi yang dipilih melalui promosi konten digital. Langkah tersebut membuktikan jika inovasi dan teknologi dapat dikolaborasikan untuk menciptakan bisnis yang unggul dan berkelanjutan.
Baca Juga: INOVASI LAYANAN DILAN SI ROBOT POS RSUD Wonosari
Hasil Penelitian menunjukkan, hotel perlu memaksimalkan berbagai aspek. Kompetensi Sumber Daya Manusia, ketepatan penggunaan platform digital, kreativitas tema konten, intensitas konten publikasi, serta kerjasama internal yang solid, serta komunikasi dengan target pasar. Hasil tersebut diharapkan mampu menjadi role model pengelolaan bisnis hotel dalam menciptakan keberlanjutan dan berdaya saing.
