Krjogja.com - BANTUL - Menjelang akhir tahun Kantor Imigrasi TPI I Yogyakarta menggelar refleksi akhir tahun 2023 pada Rabu (27/12/2023) di Lalawuh Sunda. Dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor imigrasi Yogyakarta, Najarudin Safaat memaparkan pencapaian kinerja kantor Imigrasi Yogyakarta sepanjang tahun 2023.
Najarudin menjelaskan fungsi Keimigrasian adalah sebagai Pelayanan keimigrasian, Penegakan Hukum, Keamanan Negara, dan sebagai Fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Kulonprogo Akan Bangun Tiga Fly Over Baru
Sedangkan Kantor Imigrasi kelas I TPI Yogyakarta bertugas dan berfungsi untuk melaksanakan tugas bidang Pelayanan Dokumen Perjalanan, melaksanakan tugas bidang Pelayanan Izin Tinggal dan Status Keimigrasian, Melaksanakan tugas bidang Sistem dan Teknologi informasi Keimigrasian, Melaksanakan tugas bidang Pengawasan dan Intelijen Keimigrasian, dan Melaksanakan tugas bidang Penatausahaan (Kepegawaian, Keuangan, urusan umum).
Sebagai penunjang untuk mempermudah pelayanan, Kantor Imigrasi Yogyakarta juga membuka unit layanan di beberapa daerah yaitu di Kulon Progo (MPP Kulon Progo dan TPI YIA), Kota Yogyakarta (MPP Kota Yogyakarta), dan Sleman (Kantor Imigrasi TPI I Yogyakarta, UKK UGM, dan ULP Lippo Plaza).
“Dari anggaran DIPA Tahun 2023 sebanyak Rp 20.452.555.000 realisasinya Rp.20.289.848.453 atau sebanyak 99,20 persen. Dan dari target PNBP sebanyak Rp.14.796.000.000 tercapai Rp.51.627.722.963 atau naik sebesar 249 persen,” papar Najarudin.
Baca Juga: Surat Suara Banyak, Lansia dan Difabel Bingung
Untuk pelayanan paspor sepanjang tahun 2023 terdiri dari pelayanan paspor 24 halaman sebanyak 48, pelayanan paspor biasa 48 halaman sebanyak 56882, dan pelayanan paspor elektronik 48 halaman sebanyak 11841. Total seluruh Penerbitan Paspor sebanyak 68.771 dokumen. Jumlah ini meningkat 73% dari tahun 2022.
Perlintasan TPI Total 396.512, Meningkat 710 % dibanding tahun 2022 dengan persentase kedatangan dari Bandara YIA sebanyak 199.501, keberangkatan sebanyak 196.920 dan dari Bandara Adisucipto kedatangan sebanyak 47 dan keberangkatan sebanyak 44.
Total layanan Izin Tinggal 3417 dokumen, meningkat dari tahun 2022 sebesar 35%.
Sepanjang tahun 2023 Kanim Yogyakarta juga terus melakukan inovasi layanan berupa MOBILE TIGER KARYO, Layanan ini diperuntukan bagi WNA yang ingin mengajukan izin tinggal keimigrasian dan berdomisili di DIY namun tidak bisa datang karena sakit.
Layanan JEMPOL KARYO, Layanan ini diperuntukan bagi masyarakat provinsi Yogyakarta yang ingin mendapatkan pelayanan paspor di luar kantor Imigrasi Yogyakarta. Dan QR CODE IZIN TINGGAL DAN STATUS KEIMIGRASIAN, Persyaratan permohonan izin tinggal dan status keimigrasi bagi WNA yang disediakan di dalam Map permohonan dalam bentuk QR code.
Selain sederet prestasi kinerja di tahun 2023, Kanim Yogyakarta juga berhasil meraih beberapa penghargaan yaitu Bendahara penerimaan terbaik Tahun 2023 oleh KPPN Yogyakarta Kategori Penyusunan dan Penyampaian LPJ Penerimaan periode Semester I Tahun 2023.
Terbaik kedua sebagai The Most Caring One, Pengelola Layanan Informasi dan Pengaduan Masyarakat dalam ajang anugerah Humas Imigrasi Indonesia Tahun 2023. Dan Terbaik kedua sebagai Media Darling, Pengelola Pemberitaan pada Ajang Anugerah Humas Imigrasi Indonesia Tahun 2023. (Karni Narendra)